Partisipasi PTIIK di Lomba Panjat Pinang Peringatan HUT KORPRI Ke-42

Partisipasi PTIIK di Lomba Panjat Pinang Peringatan HUT KORPRI Ke-42

Meski merupakan program yang baru berdiri selama 2 tahun, sebagai bagian dari Universitas Brawijaya Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer (PTIIK) selalu turut aktif dalam mensukseskan berbagai program dan kegiatan yang diselenggarakan di lingkup UB. Tidak terkecuali pada kegiatan Lomba Panjat Pinang yang diselenggarakan UB untuk memperingati HUT KORPRI Ke-42 (29/11).

PTIIK mengirimkan beberapa staf dan karyawannya sebagai perwakilan dalam lomba tersebut. Mereka adalah Hermawan Dwi Putra, S.H, Christian, S.E, Joko Irawan, S.E., Yanuar Widianto, S.Pd., Daud Siswo Sarjono, Dhika Wirya Dipraja, S.T.,  Mohammad Fajar Mustofa, S.E., Arif Efendi, Aditya Hari Bawono, S.Kom., dan Ahmad Zam Zam Almaqi.

Pada lomba yang diselenggarakan di Lapangan Rektorat UB itu ada 2 tiang panjat pinang yang telah disediakan oleh panitia. Tiang pertama lebih pendek dibandingkan tiang kedua. Karenanya, untuk tiang pertama panitia membatasi hanya tiga orang peserta dalam satu kelompok pemanjat. Sementara untuk memanjat tiang kedua, panitia memperbolehkan setiap kelompok terdiri atas empat peserta. Hadiah yang disediakan oleh panitia untuk lomba panjat pinang tersebut sangat beragam. Mulai setrika, kompor gas, rice box, hingga televisi. Semua kelompok perwakilan setiap fakultas di UB berlomba-lomba untuk mendapatkan berbagai hadiah tersebut.

Tim PTIIK mendapat empat kali kesempatan, dimana pada kesempatan pertama harus memanjat tiang pendek dengan tiga orang perwakilan. Tim PTIIK yang pada saat itu diwakili oleh Daud, Arif dan Yanuar terpaksa turun tanpa membawa hadiah karena gagal menggapai puncak tiang. Hal ini dikarenakan tiang yang masih sangat licin. Kegagalan ini terus berlanjut hingga kesempatan kedua dan ketiga. Baru pada kesempatan keempat dengan dukungan dari staf PTIIK yang turut hadir menjadi supporter, tim PTIIK yang diwakili oleh Arif, Daud dan Ahmad Zam Zam berhasil menggapai puncak tiang. Diakhir perlombaan akhirnya tim PTIIK berhasil membawa pulang sebuah ricebox sebagai hadiah. Diharapkan dengan keikutertaannya dalam lomba ini dapat meningkatkan kerjasama dan keakraban staf dan karyawan PTIIK. [dna]