Pembukaan ALE Hackathon Indonesia 2018
Alcatel-Lucent Enterprise (ALE) dan Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya (FILKOM UB) bekerjasama menyelenggarakan Pembukaan Hackathon Indonesia 2018 di Aula gedung F lantai 12 pada Kamis (3/5/2018). ALE Hackathon 2018 merupakan ajang kompetisi yang didedikasikan bagi para developer untuk menciptakan aplikasi menakjubkan berdasarkan platform Rainbow yang merupakan besutan ALE untuk menghubungkan manusia, bisnis dan perusahaan.
Acara dibuka dengan sambutan dari Wayan Firdaus Mahmudy, S.Si, M.T, Ph.D. selaku Dekan FILKOM UB dan Adios Purnama selaku Country Manager ALE Indonesia. Dalam sambutannya Wayan menyampaikan rasa terima kasihnya kepada ALE Indonesia atas kepercayaannya memilih FILKOM sebagai rekan penyelenggara pembukaan ALE Hackathon 2018. Ajang kompetisi seperti ini sangat berkesesuaian dengan visi misi FILKOM yang ingin menghasilkan lulusan berjiwa kewirausahaan. Sementara itu dalam sambutannya Adios berbagi informasi tentang ALE yang telah berdiri sejak 99 tahun lalu dengan kantor pusat di Perancis. ALE merupakan perusahaan penyedia jasa layanan solusi IT. ALE memiliki misi untuk membuat semua hal terhubung demi terciptanya pengalaman teknologi yang disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan. Warisan inovasi dan dedikasi terhadap kesuksesan pelanggan membuat ALE menjadi provider terkemuka dari jejaring, komunikasi dan layanan enterprise ke lebih dari 830.000 pelanggan di seluruh dunia. ALE memiliki jangkauan global dengan fokus lokal dan didukung oleh lebih dari 2.200 karyawan dan 2.900+ partner yang melayani lebih dari 50 negara.
Agenda kegiatan setelah pembukaan dilanjutkan dengan sosialisasi tentang ALE Rainbow, penjelasan aturan kompetisi yang berlaku di ALE Hackathon 2018, sesi tanya jawab dan registrasi peserta ALE Hackathon 2018. Sosialisasi tentang ALE Rainbow disampaikan oleh Novse Hardiman selaku Indonesia Rainbow Evangelist. Dijelaskan oleh Novse bahwa ALE Rainbow adalah platform solusi cloud hybrid yang menyediakan pesan instan, layanan suara dan video kualitas tinggi, aplikasi berbagi dokumen, serta kapabilitas konferensi multi-media dan multi-peserta antar manusia maupun mesin dan memungkinkan pengguna untuk terhubung dimanapun dan dari perangkat apapun.
Sementara itu penjelasan aturan kompetisi yang berlaku di ALE Hackathon 2018 disampaikan oleh Ichita M. Puspa, ALE Marketing Manager Region South East Asia. ALE Hackathon 2018 dibagi dalam empat tahap yaitu tahap pre-kualifikasi, kualifikasi, semi-final dan final. Tahap pre-kualifikasi yang dibuka 3 Mei – 31 Juni 2018 mengharuskan peserta mengirimkan proposal rencana karyanya yang dibuat dengan menggunakan dan memaksimalkan fitur-fitur pada Platform Rainbow. Kemudian pada tahap kualifikasi semua proposal yang masuk akan menjalani proses penilaian hingga 30 Juli 2018. Pada tahap semi-final akan dipilih 50 konsep proposal yang berhak maju ke tahap selanjutnya yaitu pengembangan aplikasi. Sementara pada tahap final yang juga sekaligus Malam Penganugerahan, akan dipilih peserta dengan karya terbaik pada 21 September 2018. Pemenang utama akan mendapatkan kesempatan untuk mendapatkan tiga hari coaching clinic untuk pengembangan produk mereka dengan ALE International Developer Team di Perancis. Dimana segala biaya transportasi, akomodasi, uang saku untuk 4 hari 3 malam di Perancis ditanggung oleh pihak ALE. Tidak hanya itu juara 1 kompetisi ini hasil karyanya akan ada di ALE Indonesia & International Store. Untuk informasi lebih lanjut tentang pendaftaran ALE Hackathon Indonesia 2018 dapat diakses di hackathon.openrainbow.id
“ALE menargetkan menerima sekitar 100 proposal aplikasi yang akan dinilai oleh tim juri yang terdiri dari ALE Rainbow Evangelist Team, pakar vertikal dan ALE International Developer Team. Proposal yang masuk diharuskan menggunakan sebanyak mungkin fitur Rainbow yang ada,” jelas Ichita.
