FILKOM UB Adakan Persiapkan Delegasi Lomba NUDC dan KDMI Tingkat Universitas Brawijaya Tahun 2025
Dalam rangka meningkatkan kualitas kemampuan debat mahasiswa serta mempersiapkan delegasi terbaik, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya (FILKOM UB) mengadakan persiapan lomba National University Debating Championship (NUDC) dan Kompetisi Debat Mahasiswa Indonesia (KDMI) tingkat Universitas Brawijaya Tahun 2025 (26 Februari – 5 Maret 2025). Kegiatan ini bertujuan untuk merancang strategi terbaik agar mahasiswa FILKOM UB dapat menembus seleksi tingkat universitas pada tanggal 8-9 Maret 2025 nanti dan berkompetisi di tingkat nasional. Sebelumnya, FILKOM UB telah melaksanakan seleksi internal di tingkat fakultas. Dari delapan pendaftar yang mengikuti seleksi, enam mahasiswa berhasil lolos dan akan mewakili FILKOM UB dalam kompetisi ini. Enam mahasiswa tersebut dibagi menjadi dua tim, yaitu tiga mahasiswa yang akan bertanding di NUDC dan tiga lainnya di KDMI.
Persiapan bagi delegasi dibagi dalam dua tahap dan dilaksanakan secara hybrid (luring dan daring). Sesi luring bersama pemateri Dr. Ir. Diva Kurnianingtyas, S.Kom. staf ahli Kemahasiswaan FILKOM UB diadakan di Ruang Kemahasiswaan Gedung A Lantai 1 FILKOM UB. Sedangkan sesi daring dengan pemateri Hermalia Kusumadewi, S.IP. yang merupakan Alumni FISIP UB dan Juara III NUDC tahun 2023 tingkat UB melalui platform Zoom Meeting. Dengan bimbingan dari para ahli ini, peserta diharapkan mampu meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan argumentasi mereka secara optimal.
Tahap awal pemberian materi pengantar serta pengenalan NUDC dan KDMI dilaksanakan pada 26 – 28 Februari 2025. Dalam tahap ini peserta mendapatkan materi pengenalan debat yang mencakup istilah, teknis, mekanisme, serta tips dan trik debat. Selain itu, peserta juga dibekali dengan pemahaman mengenai peran tim saat debat, mulai dari opening hingga closing.
Tahap selanjutnya pada 3 – 5 Maret 2025, peserta diberikan kesempatan untuk melakukan simulasi lomba debat. Kegiatan ini bertujuan untuk melatih kesiapan mental, kelancaran berbicara, serta strategi debat yang lebih efektif bagi kedua tim dari FILKOM tersebut. Diharapkan melalui program persiapan ini, tim delegasi FILKOM UB dapat memberikan performa terbaik dalam NUDC dan KDMI, serta mampu mengharumkan nama fakultas dan universitas di tingkat nasional. Lebih dari itu, kegiatan ini diharapkan dapat berkontribusi dalam mencetak mahasiswa yang memiliki keterampilan berpikir kritis, berargumen dengan baik, serta memiliki jiwa kepemimpinan yang tinggi. [tap/dna]
