Geoinformatics Research Center FILKOM Terima International Geospatial Excellence Award

Geoinformatics Research Center FILKOM Terima International Geospatial Excellence Award

Geoinformatics Research Center Fakultas Ilmu Komputer/FILKOM (d/h PTIIK) menerima penghargaan International Geospatial Excellence Award di ajang Geo Smart Asia 2015, Kuala Lumpur, Malaysia (29/9 – 1/10). Penghargaan yang diserahkan langsung oleh Hon. Datuk DR. Abu Bakar Bin Mohamad Diah, Deputy Minister of Science, Technology & Innovation Malaysia adalah berkat hasil penelitian independen tim Geoinformatics Research Center FILKOM yang berjudul “Automatic Oil Palm Tree Counting Software”.

Disampaikan oleh Fatwa Ramdani, D.Sc., S.Si., M.Sc. selaku tenaga pengajar dan Director of Geoinformatics Research Center FILKOM bahwa penelitiannya tersebut berfokus pada penerapan Geospatial Technology dalam memecahkan permasalahan di bidang Agriculture. Produk akhir dari penelitian tersebut adalah perangkat lunak yang didesign untuk dapat melakukan perhitungan otomatis terhadap jumlah pohon kelapa sawit menggunakan data dari foto udara/aerial image berbasis UAS/drone.
“Dengan mengetahui secara akurat berapa jumlah pohon sawit yang dimiliki, maka pengelolaan perkebunan dapat semakin optimal,” ungkapnya.

Penelitian tersebut dilakukannya bersama tiga mahasiswa yang juga tergabung sebagai anggota Geoinformatics Research Center FILKOM, yaitu Nasrulloh Ratu Bagus Satria Loka (IF/2011), Ika Qutsiati Utami (SI/2012) dan Alfiyan Arief (SI/2011). Penelitian tersebut melibatkan mahasiswa bukan sebagai tugas akhir atau skripsi, melainkan sebagai program penelitian “inisiasi”untuk mengenalkan dunia research lebih awal kepada mahasiswa.

Dengan raihan prestasi tersebut Fatwa bersama timnya mengaku gembira dan bersyukur. Terlebih lagi diungkapkan Fatwa bahwa timnya adalah satu-satunya pemenang yang beranggotakan mahasiswa undergraduate (S1). Bahkan salah satu dari anggota tim sempat diminta untuk menjadi pembicara dalam konferens yang dihadiri oleh peserta dan perusahaan dari berbagai negara tersebut.
“Alhamdulillah, dengan segala keterbatasan dan hambatan, dengan kerja keras, kerja cerdas, dan kerja ikhlas, kami dapat memberikan yang terbaik,” jelas Fatwa.

Menurut Fatwa kedepannya Geoinformatics Research Center FILKOM akan membuat penelitian UAS/Drone yang secara otomatis mampu memetakan daerah gambut rawan terbakar dan UAS/Drone yang mampu menghindari halangan. Selain itu tim Geoinformatics Research Center FILKOM akan fokus pada pengembangan hardware untuk akuisisi data geospasial dan software-software pengolah data Geospatial. Saat ini rencananya tersebut sudah mulai dijalankan, namun masih dalam tahap awal. Diantaranya adalah pembangunan UAS/Drone low-cost dan software 3D Building Generation based-on Aerial Imagery.
“Dengan segala kekurangan yang kami miliki, kami yakin akan mampu membuat inovasi-inovasi baru di bidang teknologi Geospasial yang bermanfaat bagi banyak orang,” ungkap Fatwa. [dna]