3 in 1 Kuliah Tamu Sistem Operasi

3 in 1 Kuliah Tamu Sistem Operasi

dok. PSIK FILKOM UB

Kegiatan 3 in 1 Kuliah Tamu program studi (prodi) Teknologi Informasi (TI) yang telah dilaksanakan pada bulan April s/d Mei, dengan tema “Sistem Operasi” menghadirkan dua narasumber ahli dari bidang teknologi dan informatika. Sesi pertama menghadirkan, Associate Prof. Ts. Dr. Azizul Azhar bin Ramli dari Faculty of Computer Science & Information Technology, Universiti Tun Hussein Onn Malaysia (UTHM). Kuliah tamu ini berlangsung selama empat sesi pada hari Rabu, tanggal 23 dan 30 April, serta 7 dan 14 Mei 2025, mulai pukul 09.35 hingga 12.00 WIB secara daring melalui Google Meet.

Pada kesempatan ini, Dr. Azizul menyampaikan materi tentang “Integration of Mass Storage, File System, and I/O System to Improve AI”. Bagaimana peran penyimpanan massal dalam sistem AI.

“Yang mana penyimpanan data jangka panjang untuk dataset historis, model, sangat memungkinkan. Juga mampu menyimpan dataset berukuran besar yang membutuhkan akses Tingkat tinggi dengan latensi rendah,” jelas Dr. Azizul.

dok. PSIK FILKOM UB

Selanjutnya, empat sesi berikutnya dibawakan oleh Machsus Kusuma Apriyono, mantan Direktur HCM & Strategic PT Telkom Akses periode 2021-2023. Sesi pak Machsus terlaksana secara luring pada hari Senin dan Rabu, tanggal 19 dan 21 Mei, serta 26 dan 28 Mei 2025, dengan waktu pelaksanaan pukul 12.30-14.30 WIB untuk sesi 1 (Senin) dan 09.35-12.00 WIB untuk sesi 2 (Rabu). Kuliah tamu ini merupakan kesempatan berharga bagi mahasiswa dan peserta yang ingin memperdalam pemahaman tentang sistem operasi dalam implementasi pada Artificial Intelligent (AI) dan pengalaman praktisi dalam menerapkan sistem operasi di industri. Dengan kehadiran dua pembicara yang berkompeten, peserta dapat memperoleh wawasan yang komprehensif mengenai konsep, implementasi, dan tantangan terkini dalam perkembangan sistem operasi.

Dosen pengampu kegiatan ini, Dwija Wisnu Brata, S.ST., M.T., menyampaikan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran dan memperluas cakrawala pengetahuan peserta dalam perkembangan sistem operasi serta teknologi informasi secara umum. Pelaksanaan secara daring juga memudahkan akses bagi peserta dari berbagai lokasi.

“Selain itu, penguasaan sistem operasi dan teknologi informasi merupakan kompetensi penting yang sangat dibutuhkan di era digital saat ini untuk mendukung perkembangan karier dan inovasi di berbagai bidang,” jelas Dwija. (rr/dw)