FILKOM dan APTIKOM Kolaborasi Tingkatkan Kualitas Kurikulum Program Studi Teknologi Informasi

FILKOM dan APTIKOM Kolaborasi Tingkatkan Kualitas Kurikulum Program Studi Teknologi Informasi

Jum’at (11/8/2023) Fakultas Ilmu Komputer Universitas Brawijaya (FILKOM UB) secara aktif menjalin kerjasama strategis dengan Asosiasi Pendidikan Tinggi Informatika dan Komputer (APTIKOM) guna meningkatkan mutu kurikulum di bidang teknologi informasi. Sebagai bukti komitmen terebut, FILKOM UB dan APTIKOM menggelar rangkaian kegiatan kolaboratif yang mencakup Rapat Kerja dan Bimbingan Teknis Penyusunan Kurikulum APTIKOM berbasis Outcome-Based Education (OBE), Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI), dan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) tahun 2023.

Rapat Kerja dan bimbingan teknis ini dihadiri oleh sejumlah pimpinan Fakultas, Program Studi, Unit Jaminan Mutu dan dosen dari berbagai perguruan tinggi anggota APTIKOM, serta tenaga ahli pendidikan yang memiliki pengalaman dalam pengembangan kurikulum. Tercatat peserta yang mengikuti pelatihan ini sejumlah 135 orang dengan rincian 67 orang yang mengikuti Bimbingan Teknis dan 40 orang yang mengikuti kegiatan Rapat kerja. Dalam acara tersebut, para peserta diberikan panduan dan informasi terkait penyusunan kurikulum berbasis OBE, KKNI, dan SKKNI yang relevan dengan dunia pendidikan dan industri. Mereka juga diberikan kesempatan untuk berdiskusi dan bertukar pengalaman dalam rangka menyusun kurikulum yang responsif terhadap perkembangan teknologi informasi dan kebutuhan industri.

Kegiatan rapat kerja dan bimbingan teknis ini dilaksanakan selama 2 (dua) hari, Kamis (10/8/2023) dan Jum’at (11/8/2023) diawali pembukaan dan sambutan dari Rektor UB yang diwakili Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. Ir. Imam Santoso, MP; Dekan FILKOM, Prof. Ir. Wayan Firdaus Mahmudy, S.Si., MT., Ph.D.; Ketua Umum APTIKOM, Prof. Dr.rer.nat. Achmad Benny Mutiara, S.Si., S.Kom.; Wakil Sekjen 1 APTIKOM , Prihandoko, S.Kom., MIT., Ph.D .

Salah satu sorotan utama dari kegiatan ini selain rapat kerja serta bimbingan teknis penyusunan kurikulum APTIKOM adalah peluncuran Buku Panduan Kurikulum Program Studi Teknologi Informasi yang disusun oleh tim Pokja Kurikulum APTIKOM. Buku panduan ini berfungsi sebagai pedoman bagi perguruan tinggi anggota APTIKOM dalam merancang dan mengembangkan kurikulum yang sesuai dengan standar OBE, KKNI, dan SKKNI terbaru. Buku panduan tersebut mencakup panduan praktis, contoh kasus, dan best practice dalam mengintegrasikan kompetensi yang dibutuhkan oleh industri teknologi informasi.

Suasana rapat kerja dan bimbingan teknis penyusunan kurikulum APTIKOM berbasis OBE/KKNI/SKKNI 2023 di Auditorium Algoritma FILKOM
Suasana rapat kerja dan bimbingan teknis penyusunan kurikulum APTIKOM berbasis OBE/KKNI/SKKNI 2023 di Auditorium Algoritma FILKOM

Adapun anggota tim penyusun buku panduan Program Studi Teknologi yaitu: Ir. Noor Akhmad Setiawan, ST, MT, Ph.D., IPM. dari Universitas Gadjah Mada (1); Zahra Arwananing Tyas, S.Kom., M.Cs. dari Universitas Aisyiyah Yogyakarta (2); Samsul Arifin, S.Kom., MMSI. dari STMIK PPKIA Pradnya Paramita (3); Murhadi, S.Pd.T., M.Eng. dari Universitas Muhammadiyah Purworejo (4); R V Hari Ginardi dari ITS (5); Rio Guntur Utomo, Ph.D dari Telkom University (6); Ir. Widhy Hayuhardhika NP. S.Kom., M.Kom. dari Universitas Brawijaya (7); Reza Giga Isnanda, S.T., M.Sc. dari Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (8); dan Herianto, dari Univ. Darma Persada Jakarta

Dalam sambutannya, Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. Ir. Imam Santoso, MP, mengungkapkan rasa bangganya atas kerjasama ini dan berharap kolaborasi FILKOM UB dan APTIKOM dapat terus berlanjut untuk menjawab tantangan pendidikan di era digital. Sementara itu, Dekan FILKOM, Prof Wayan juga menyambut dengan tangan terbuka kunjungan kerja dari APTIKOM ini. Selain menjelaskan secara lengkap profil dari FILKOM, beliau juga menjelaskan penerapan AI di UB karena tahun ini UB mencanangkan sebagai Kampus AI Center.

“Tujuan AI Center di UB sendiri yaitu karena perkembangan teknologi terkinimemerlukan kolaborasi interdisipliner serta sarana dan prasarana komputasi maju. Begitupula untuk riset terkait AI serta Data Analytics telah banyak dilakukan di UB,” terang Prof. Wayan.

Prof. Wayan juga menjelaskan bahwa UB merupakan salah satu universitas dengan variasi program studi yang sangat beragam, maka dari itu AI merupakan teknologi yang dapat mengkolaborasikan seluruh bidang tersebut. Diperlukan wadah dan sarana kolaborasi antar program studi terkait implementasi teknologi pada bidang AI.

Ketua Umum APTIKOM, Prof. Benny, menyatakan apresiasinya terhadap FILKOM UB dan yakin bahwa inisiatif ini akan memberikan dampak positif dalam meningkatkan kualitas lulusan di bidang teknologi informasi. Selain itu beliau juga mengapresiasi seluruh Anggota APTIKOM dalam peluncuran Buku Panduan Kurikulum Prodi Teknologi Informasi yang menyelesaikan buku tersebut dengan semangat dan sepenuh hati

Dari kiri Wakil Rektor I UB, Wakil Sekjen 1 APTIKOM, Dekan FILKOM, Ketua Umum APTIKOM saat peluncuran Buku Panduan Kurikulum Prodi Teknologi Informasi
Dari kiri Wakil Rektor I UB, Wakil Sekjen 1 APTIKOM, Dekan FILKOM, Ketua Umum APTIKOM saat peluncuran Buku Panduan Kurikulum Prodi Teknologi Informasi

Ir. Widhy Hayuhardhika NP. S.Kom., M.Kom Ketua Pelaksana kegiatan Raker dan Bimtek yang juga menjabat sebagai Ketua Prodi Teknologi Informasi FILKOM dalam wawancara terpisah mengatakam bahwa Launching Buku Panduan kurikulum Program Studi Teknologi Informasi ini merupakan bentuk partisipasi Program Studi Teknologi Informasi FILKOM UB demi kemajuan pendidikan tinggi di Indonesia khususnya Program Studi Teknologi Informasi.

“Buku ini juga akan menjadi rujukan bagi program studi Teknologi Informasi seluruh Indonesia dalam menyusun kurikulum terbaru. Diharapkan dengan peluncuran buku ini dapat bermanfaat bagi pendidikan tinggi di Indonesia,” terang Widhy

Kerjasama FILKOM UB dan APTIKOM dalam menggelar kegiatan Workshop dan Bimbingan Teknis Penyusunan Kurikulum APTIKOM berbasis OBE/KKNI/SKKNI 2023 serta peluncuran Buku Panduan Kurikulum Prodi Teknologi Informasi menunjukkan komitmen bersama dalam menghasilkan lulusan yang siap menghadapi tuntutan industri teknologi informasi yang semakin dinamis dan berkembang pesat. Kedua lembaga berharap kerjasama ini dapat menjadi contoh bagi perguruan tinggi lainnya dalam mengembangkan kurikulum yang relevan dan inovatif.[drn]