Deteksi Covid-19 Gunakan Citra Sinar-X, Karya Tulis Mahasiswa FILKOM UB Jadi Runner-up Di LKTI Agri-Informatika IPB

Deteksi Covid-19 Gunakan Citra Sinar-X, Karya Tulis Mahasiswa FILKOM UB Jadi Runner-up Di LKTI Agri-Informatika IPB

Mahasiswa program studi Teknik Informatika (TIF), Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya (FILKOM UB) meraih juara 2 pada lomba karya tulis Jurnal Ilmu Komputer dan Agri-Informatika (JIKA) yang diselenggarakan di Institut Pertanian Bogor (IPB), pada bulan Oktober-November 2021 lalu. Tim yang terdiri dari Fadhil Yusuf Rahadika, Karina Amadea, Adhi Setiawan, Griselda Anjeli Sirait dengan dosen pembimbing Dr. Eng. Novanto Yudistira, S.Kom., M.Sc. mengusung karya dengan judul “Deteksi Covid-19 pada Citra Sinar-X Dada Menggunakan Pre-Training Deep Autoencoder”.

Lomba Karya Tulis Agri-Informatika 2021 diikuti oleh seluruh akademisi, peneliti, maupun praktisi yang ingin mengikut sertakan jurnalnya selama berhubungan pada bidang Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi. Terdapat beberapa cakupan jurnal yang dapat disubmit untuk dipublish pada Jurnal Ilmu Komputer Agri-Informatika (JIKA), salah satunya yaitu mengenai Computational Intelligence and Optimization seperti yang diikuti oleh tim dari FILKOM UB.

“Bermula dari tugas mata kuliah Pembelajaran Mesin Lanjut yang kami ambil dengan Pak Novanto Yudistira sebagai dosennya. Pada saat itu kami diarahkan untuk melakukan penelitian yang berkaitan dengan penerapan machine learning terhadap permasalahan yang ada. Sehingga kami memutuskan untuk menggunakan dataset X-Ray dada penderita Covid-19 dan Pneumonia yang selanjutnya dilakukan deteksi menggunakan sistem kami. Hasil dari penelitian tersebut kami coba untuk publikasikan dengan mengikuti arahan dari dosen pembimbing kami untuk diikutsertakan dalam lomba ini”, ujar Karina, salah satu dari angggota tim.

Karina juga mengatakan karya yang berbentuk jurnal penelitian ini, ditulis berdasarkan masalah yang muncul akibat pandemi COVID-19 dan lama serta mahalnya pemeriksaan dan pendeteksian terhadap COVID-19, kemudian munculah ide dengan menggunakan metode machine learning untuk mempermudah pendeteksian COVID-19.

Selanjutnya Karina memberikan sedikit tips bagi para mahasiswa FILKOM UB yang ingin mengikuti sebuah kompetisi serupa. Untuk dapat berhasil dalam kompetisi adalah maksimalkan penggalian masalah dalam memilih ide dan topik. Ide dan topik yang dipilih juga harus menarik agar masyarakat juga tertarik membacanya. Selain itu, ide yang dipilih juga harus memiliki keunikan, salah satunya dalam hal penyelesaian masalah yang banyak terjadi. Dalam kasus ini, tim FILKOM UB mencoba menyelesaikan masalah utama terkait lamanya waktu yang diperlukan seseorang dalam mendeteksi COVID-19. Sehingga dengan sistem yang dibuat dapat mempercepat pendeteksian dini dan dapat mencegah/menghentikan penyebaran virus COVID-19. Metode yang diusulkan juga diharapkan memiliki keunikan dari sisi inovasi untuk menunjang ide yang dipilih agar lebih menarik.[drn]