Mahasiswa FILKOM UB Berhasil Raih Pendanaan P2MW 2025
Dua mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya (FILKOM UB), dari Program Studi (Prodi) Teknik Komputer (TKOM) Hanna Lailatul Islamiyah (’23/TKOM) dan Kenichi Amarul Ardi (’23/TKOM), berhasil meraih pendanaan dalam Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) 2025 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Kedua Mahasiswa Prodi TKOM ini merupakan inisiator dan ketua dari masing masing kelompok.
Hanna dari tim dari AGRIROSE, menjelaskan dirinya bersama dua rekannya di UB, Angelina Rochmawati (‘22/VOKASI) dan Aulia Sahadatul Rizkiyah (‘22/FIB) mengusung inovasi digital business untuk pemberdayaan petani bunga lokal. Melalui pemasaran berbasis teknologi, bisnis digital ini berupaya untuk menjawab tantangan yang dihadapi oleh petani bunga di Desa Gunungsari, Kota Batu. Dimana mereka kesulitan menjangkau pasar yang lebih luas.
“Melalui pendekatan digital marketing dan sistem penjualan berbasis platform online, Agrirose yang kami kembangkan, berupaya menghadirkan solusi berupa buket bunga premium, hasil kolaborasi langsung dengan petani lokal. Kami tidak hanya fokus pada aspek komersial, tetapi juga memiliki misi sosial untuk memperkuat ekonomi desa secara berkelanjutan,” jelas Hanna.
Hanna menambahkan, bahwa kolaborasi kelompoknya dengan florist dan pelaku petani lokal menjadi bukti bahwa teknologi dapat menjadi jembatan yang menghubungkan potensi desa dengan kebutuhan pasar urban.
Sementara itu Kenichi bersama dengan Aqila Candra Aulia Cahyani (‘22/VOKASI) dan Aditya Putri Nur Cahyaningtyas (‘23/FTP) mengembangkan produk inovatif bernama FORTE, sebuah tas laptop berteknologi anti-cracking yang sebagian besar terbuat dari limbah plastik daur ulang
“FORTE sebelumnya juga telah mendapatkan pendanaan di P2MW 2024 dalam kategori Bisnis Tahap Awal, dan kini sukses naik kelas ke kategori Bisnis Tahap Bertumbuh. Dengan keberhasilan naik kelas ini, kami menunjukkan perkembangan signifikan dalam aspek inovasi, keberlanjutan, dan kesiapan produk untuk menjawab kebutuhan pasar,’ jelas Kenichi.
Dr. Ir. Arief Andy Soebroto, S.T., M.Kom,, selaku dosen pembimbing, menyatakan, raihan Hanna dan Kenichi sangat membanggakan bagi FILKOM UB. Juga bukti nyata bahwa mahasiswa FILKOM UB mampu bersaing dalam kompetisi inovasi dan kewirausahaan tingkat nasional.
“Mahasiswa FILKOM mampu mengintegrasikan teknologi, kreativitas, dan kepedulian lingkungan ke dalam produk wirausaha yang berdampak. ini juga menjadi cerminan semangat kolaboratif lintas disiplin ilmu yang bisa terjadi dengan teori dan implementasi yang tepat dan solid,” tegas Arief.
Arief menambahkan, prestasi ini diharapkan dapat memotivasi mahasiswa lain untuk terus berinovasi dan mengembangkan potensi yang dimilikinya. FILKOM UB konsisten melahirkan generasi inovator muda yang siap berkontribusi bagi masyarakat melalui teknologi dan wirausaha berkelanjutan. (rr/hli/kaa)
FILKOM FOR SOCIETY! FILKOM JUARA!
