Prodi PTI FILKOM UB Terima Kunjungan Benchmarking Universitas Trunojoyo Madura

Prodi PTI FILKOM UB Terima Kunjungan Benchmarking Universitas Trunojoyo Madura

Program Studi Pendidikan Teknologi Informasi, Fakultas Ilmu Komputer Universitas Brawijaya (Prodi PTI FILKOM UB) menerima kunjungan dari Program Studi Pendidikan Informatika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Trunojoyo (Unijoyo) Madura pada Selasa (22/10/2024). Disampaikan oleh Puji Rahayu Ningsih, S.Pd., M.Pd. selaku Ketua Program Studi Pendidikan Informatika Unijoyo, bahwa kunjungan ini dilakukan dengan tujuan untuk benchmarking terkait kurikulum berbasis output yang diterapkan di FILKOM.

“Selain itu kegiatan ini juga sebagai tindak lanjut dari Memorandum of Understanding (MoU) yang telah ditandatangani antara FILKOM UB dengan Unijoyo. Kami tidak ingin MoU ini hanya sekadar formalitas, tetapi harus diikuti dengan interaksi yang saling menguntungkan untuk kemajuan program studi, fakultas dan tentunya bagi mahasiswa,” ujar Puji Rahayu.

Sementara itu dalam pemaparannya tentang best practice penerapan kurikulum di Prodi PTI FILKOM UB, Ir. Admaja Dwi Herlambang, S.Pd., M.Pd., Ketua Prodi PTI FILKOM UB menyatakan bahwa dalam hal implementasi kurikulum Outcome-Based Education (OBE) dirinya bersama tim juga masih baru. Di FILKOM sendiri baru menyadari pentingnya kurikulum berbasis outcome ketika mempersiapkan akreditasi internasional AQUAS pada akhir 2022 hingga awal 2023 lalu. Ketika itu tantangan yang dihadapi adalah membuktikan traceability dari hasil pembelajaran yang diharapkan.

Reformulasi yang dilakukan pada kurikulum di FILKOM, khususnya Prodi PTI melibatkan penyederhanaan Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) dari jumlah yang sangat banyak menjadi 12. Hal ini dilakukan guna mengurangi kompleksitas penilaian.

“Dengan banyaknya CPL, kompleksitas penilaian semakin tinggi, sehingga kami sepakat untuk merombak semua komponen di tahun 2022. Proses ini melibatkan kesepakatan bersama di FILKOM agar seluruh program studi memiliki keselarasan dalam penetapan kompetensi dan pengukuran hasil yang terstandar,” jelas Admaja.

Diharapkan dengan terlaksananya kegiatan ini kedua belah pihak dapat memperoleh manfaat dalam hal memperluas pengetahuan tentang perumusan kurikulum khususnya di Program Studi bidang Pendidikan Teknologi Informasi. Serta mampu Bersama menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik dan menghasilkan lulusan yang siap menghadapi tantangan di dunia kerja. [dna]