FILKOM UB Adakan Kuliah Tamu AI + X: Introduction
Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya (FILKOM UB) dengan bangga mengadakan kuliah tamu yang melibatkan mahasiswa dari Iloilo State University Of Fisheries Science And Technology (ISUFST), Filipina, pada hari Selasa, 20 Agustus 2024, bertempat di gedung F, FILKOM UB. Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Special Course 2.0 yang diselenggarakan oleh International Relations Office (IRO), yang bertujuan untuk mempererat hubungan internasional dan memperluas wawasan mahasiswa dalam bidang teknologi informasi. Dalam kesempatan ini, Dr.Eng. Novanto Yudistira, S.Kom., M.Sc., seorang pakar dalam bidang Kecerdasan Buatan (AI), diundang untuk memberikan kuliah dengan topik AI + X: Introduction. Topik ini membahas konsep integrasi AI ke dalam berbagai disiplin ilmu dan teknologi yang saat ini sedang berkembang pesat.
Beliau mengawali presentasinya dengan menguraikan berbagai macam aplikasi AI yang telah berhasil diimplementasikan oleh mahasiswa FILKOM UB. Fokus utama beliau adalah pada aplikasi deep learning yang dipadukan dengan analisis big data. Beberapa contoh aplikasi yang menarik perhatian peserta adalah penggunaan Generative AI untuk menciptakan motif batik Nusantara yang baru dan unik, sebuah proyek yang tidak hanya mempertahankan kekayaan budaya tetapi juga menggabungkan teknologi modern dalam proses kreatif. Selain itu, beliau juga menyoroti aplikasi AI dalam deteksi hama serangga, yang dapat memberikan solusi bagi para petani untuk meningkatkan hasil panen secara signifikan. Aplikasi lain yang dipresentasikan adalah deteksi bahasa isyarat, sebuah teknologi yang dapat membuka akses komunikasi bagi penyandang disabilitas, serta panduan penggunaan Large Language Models (LLM) seperti ChatGPT dalam lingkungan akademik. Panduan ini memberikan wawasan tentang bagaimana memanfaatkan teknologi ini secara etis dan efektif dalam kegiatan penelitian dan pembelajaran.
Tidak hanya membahas aspek teknis, beliau juga berbagi pengalaman praktis dari dunia industri, terutama terkait penelitian dan penerapan AI dalam berbagai sektor. Beliau menekankan bahwa keberhasilan AI saat ini tidak terlepas dari kemajuan teknologi komputasi yang memungkinkan pengolahan model AI yang semakin kompleks, infrastruktur internet yang semakin andal, serta teknologi sensor ang memungkinkan pengumpulan data dalam jumlah besar dan dengan presisi yang tinggi. Keseluruhan sesi ini tidak hanya memberikan wawasan teoretis tetapi juga praktis yang sangat bermanfaat bagi para peserta, terutama dalam memahami bagaimana AI dapat diintegrasikan ke dalam berbagai aspek kehidupan dan industri. Pada akhir acara, delegasi dari Filipina menyatakan ketertarikan yang mendalam untuk menjalin kolaborasi lebih lanjut dengan FILKOM UB. Mereka bahkan mengundang pak Yudis, panggilan akrabnya, untuk menjadi pembicara dalam sebuah seminar di Filipina, yang diharapkan dapat semakin mempererat kerja sama antar kedua institusi dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi kedua belah pihak. (ny/rr)