MMD FILKOM UB di Desa Gubugklakah: Mengintegrasikan Teknologi untuk Kemajuan Desa

MMD FILKOM UB di Desa Gubugklakah: Mengintegrasikan Teknologi untuk Kemajuan Desa

Sebanyak 14 mahasiswa dari Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya (FILKOM UB) memulai kegiatan MMD (Mahasiswa Membangun Desa) di Desa Gubugklakah, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang. Kegiatan kelompok MMD 41 ini berlangsung dari tanggal 8 Juli hingga 3 Agustus 2024, mengusung berbagai program inovatif yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa melalui pemanfaatan teknologi. Salah satu program unggulan dalam kegiatan MMD ini adalah pembuatan website desa. Website dirancang untuk mempermudah penyebaran informasi dan mendigitalisasi pelayanan surat – menyurat di Desa Gubugklakah. Dengan adanya website ini, masyarakat desa dapat mengakses informasi penting secara cepat dan efisien. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan transparansi dan efisiensi dalam pelayanan publik di desa.

Selanjutnya dalam rangka menumbuhkan kreativitas siswa-siswi dan meningkatkan kesadaran tentang dampak positif penggunaan teknologi, juga diadakan sesi basic education pembuatan PowerPoint menggunakan Canva di tiga sekolah: SDN Gubugklakah 1, SDN Gubugklakah 2, dan MI KH Hasyim Asya’ri. Program ini dirancang untuk memberikan keterampilan praktis kepada para siswa dalam membuat presentasi yang menarik dan informatif. Selain itu, kelompok MMD 41 juga membantu dalam pembuatan akun media sosial desa, khususnya Instagram dan TikTok. Media sosial ini digunakan sebagai sarana penyebaran informasi dan promosi potensi desa, seperti ekowisata, produk lokal, dan kegiatan masyarakat. Dengan memanfaatkan media sosial, diharapkan dapat meningkatkan visibilitas desa Gubugklakah di tingkat lokal maupun nasional, serta mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam berbagai kegiatan desa. Kelompok MMD 41 juga berharap dapat memberikan manfaat ekonomi langsung kepada penduduk setempat dengan pembuatan website desa Gubugklakah.

Kegiatan MMD ini tidak hanya memberikan manfaat langsung kepada masyarakat Desa Gubugklakah, tetapi juga memberikan pengalaman berharga bagi para mahasiswa dalam menerapkan ilmu yang mereka peroleh di bangku kuliah. Kolaborasi antara mahasiswa dan masyarakat desa dalam mengimplementasikan berbagai program ini menunjukkan betapa pentingnya peran teknologi dalam memajukan desa dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Dengan berakhirnya kegiatan MMD pada tanggal 3 Agustus 2024, diharapkan program-program yang telah dilaksanakan dapat terus berlanjut dan dikembangkan lebih lanjut oleh masyarakat Desa Gubugklakah. Semoga langkah ini menjadi awal dari perubahan positif yang berkelanjutan bagi desa dan memberikan inspirasi bagi desa-desa lain untuk mengikuti jejak yang sama. (dwp/rr)