Mahasiswa Filkom UB Raih Pendanaan Inkubasi di Bangkit Academy 2023 Batch 1
Malang, 6 November 2023 – Pada hari kelulusan Bangkit Academy semester genap, sebuah prestasi membanggakan diumumkan. Salah satu tim terbaik, Tim Herbify, berhasil meraih pendanaan inkubasi dari Google Indonesia dan Dirjen Pendidikan Tinggi Kemendikbud. Tim ini terdiri dari anggota yang berdedikasi, termasuk Puspa Ayu Faranisa (SI UB 2020), Roy Ardy Colas Napitupulu (Bioteknologi UB 2020), Ahmad Fajruddin Syauqi (TIF UM 2020), Hania Pratiwi Ningrum (Informatika UMM 2020), Hildhan Fauzul Hakim (TIF UM 2020), dan Krishna Hendra Wijaya (SI Binus 2020). Tim Herbify berhasil mengungguli 787 tim lainnya dari tahap awal hingga akhir. Mereka mempresentasikan proyek aplikasi yang bertujuan untuk menjadi pusat utama telemedis herbal di Indonesia. Ide ini muncul dari keprihatinan mereka terhadap kurangnya kesadaran akan potensi herbal yang melimpah di Indonesia, serta kurangnya pemanfaatan herbal sebagai solusi kesehatan yang tepat.
Puspa Ayu Faranisa, salah satu anggota tim, menjelaskan, “Aplikasi ini berawal dari kekhawatiran kami terhadap kurangnya kesadaran akan potensi herbal di Indonesia yang melimpah dan kurangnya pemanfaatan herbal sebagai solusi kesehatan yang tepat”. Puspa juga menekankan bahwa penggunaan herbal dalam pengobatan bukan lagi sekadar tren, melainkan menjadi kebutuhan mendesak dalam menjaga kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. Herbify hadir sebagai inovator yang berani untuk menjawab panggilan ini.
Herbify merancang sebuah platform telemedis yang revolusioner. Platform ini tidak hanya menyediakan informasi berbasis bukti tentang herbal, tetapi juga memberikan akses langsung ke informasi herbal melalui kerjasama dengan para ahli herbal. Tujuannya adalah untuk membantu masyarakat Indonesia membuat keputusan yang bijak tentang penggunaan herbal dalam perawatan kesehatan mereka. Prestasi Tim Herbify ini bermula dari program Bangkit Academy, yang merupakan program pengembangan kompetensi mahasiswa untuk berkarir di dunia teknologi. Program ini didesain melalui kemitraan Dirjen Pendidikan Tinggi Kemendikbud, Google, Gojek, Tokopedia, Traveloka, dan mitra perguruan tinggi. Tim yang masuk dalam Top 20 Final Capstone Project di Bangkit Academy memiliki kesempatan untuk mendapatkan pendanaan dari Google dan Kemendikbudristek sebesar 10 ribu Dolar atau sekitar Rp. 140.000.000 untuk melanjutkan pengembangan aplikasi mereka menjadi sebuah startup yang inovatif.
Prestasi Tim Herbify ini mencerminkan komitmen mahasiswa dalam mengembangkan solusi kesehatan yang inovatif dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Indonesia. Namun, perjalanan mereka baru saja dimulai. Selalu nantikan perkembangan Herbify melalui linimasa yang tersedia. (rr/is)
Instagram : herbify.Indonesia
Tiktok : herbify.indonesia
Tag : Herbal, Inovasi, Teknologi, Prestasi