Kenalkan Google Solution Challenge Pada Mahasiswa, FILKOM & GDSC UB Selenggarakan Info Session
Google Developer Student Clubs, Universitas Brawijaya (GDSC UB) bersama Fakultas Ilmu Komputer (FILKOM UB) kembali menyelenggarakan Info Session & Tech Talk Google Solution Challenge 2023 pada Minggu (22/1/2023) secara daring melalui Zoom. Kegiatan yang dikemas dalam program sharing dan tech talk ini memberikan informasi kepada para mahasiswa FILKOM serta beberapa tips agar lolos pada Google Solution Challenge.
Mengawali acara Komang Candra Brata, S.Kom., M.T., M.Sc. selaku Faculty Advisor memberikan sedikit sambutan. Tahun ini Google Developers melalui programnya yaitu Google Solution Challenge, kembali membuka kesempatan bagi mahasiswa yang memiliki inovasi dalam menyelesaikan permasalahan di sekitar yang sesuai dengan 17 Sustainable Development Goals (SDGs).
“Terima kasih pada teman-teman GDSC UB yang sudah memfasilitasi kegiatan ini agar mempermudah mahasiswa untuk mengenal Google Solution Challenge. Harapannya nanti dapat menemukan beberapa mahasiswa yang memiliki ide kreatif dalam mengatasi permasalahan yang ada di dunia,” sambut Komang.
Selanjutnya Komang menerangkan secara umum mengenai Google Solution Challenge dimana kompetisi ini sama seperti kompetisi lainnya, namun dengan skala internasional dan tentunya memiliki nilai prestigious tersendiri, dikarenakan tingkat kompetisi yang ketat dan penilaian yang tinggi dari Google. Pada tahun lalu FILKOM berhasil mengirimkan delegasinya masuk dalam Global Top 50 Teams (50 besar) dan satu-satunya yang berasal dari Indonesia.
Selain itu Komang juga memberikan tips bagaimana menemukan ide untuk menciptakan karya inovatif. Komang memberikan masukan agar para mahasiswa sensitif pada permasalahan yang ada di sekitarnya. Setelah menemukan masalah maka akan muncul urgensi yang dipadukan dengan problem solving serta mengacu pada regulasi, standar industri, dan ilmu-ilmu iptek yang ada.
Dalam kesempatan info session kali ini, GDSC mengundang Kylix Eza Saputra (Eza) selaku Curiculum Lead GDSC UB yang menjelaskan timeline Google Solution Challenge 2023. Selain itu Eza juga menerangkan mengenai prizes serta kriteria penjurian dan keuntungan mengikuti Google Solution Challenge. Dalam kompetisi ini, para mahasiswa nantinya dapat menggunakan produk Google seperti Android, Firebase, TensorFlow, Google Cloud, Flutter, dan lainnya untuk mengembangkan solusi yang ingin dihadirkan. Di akhir paparan Eza, para partisipan juga diberikan kesempatan untuk bertanya untuk mengenal lebih lengkap mengenai Google Solution Challenge.
Di akhir sesi yaitu Tech Talk dengan narasumber Muhammad Alan Nur, Gobal Winner GSC tahun 2020 dan Miftah Ramadhan, GSC 2022 Top 50. Dalam kesempatan kali ini Muhammad Alan Nur membagikan cerita mengenai pengalamannya mengikuti Google Solution Challenge. Alan membuat suatu produk communication device yang ditujukan pada pengguna disabilitas agar lebih mudah dalam berinteraksi kepada sesama dan orang lain. Alan memberikan masukan kepada para mahasiswa agar aktif dalam mencari informasi dan permasalahan yang sedang berkembang di masyarakat, serta aktif dalam menggunakan media elektronik maupun media sosial, karena nantinya ketika mengetahui banyak informasi, suatu ide maupun terobosan akan muncul. Kemudian dilanjut Miftah Ramadhan yang menceritakan pengalamannya ketika mengikuti kompetisi GSC tahun lalu.[drn]