Pentingnya Etika dan Berkomunikasi Dengan Baik Di Masyarakat Desa

Pentingnya Etika dan Berkomunikasi Dengan Baik Di Masyarakat Desa

Rabu (29/6/2022), Sosialisasi dan Pembekalan KKN Tahun 2022 memasuki hari ke 3 dengan pemateri Tibyani, ST., MT. yang menjelaskan mengenai etika dan tata krama dalam bermasyarakat, selain itu juga hadir Intan Sartika Eris Maghfiroh, S.E., M.B.A. yang menerangkan public speaking.

Menurut Tibyani tata krama diartikan sebagai adat sopan santun dalam tindakan dan perbuatan dan harus menjadi suatu kebiasaan dalam kehidupan sehari-hari.

“Dengan adanya tata krama akan menciptakan kehidupan yang damai dan tentram, selain itu akan memperkuat kerukunan dalam bermasyarakat,” terang Tibyani.

Dalam etika, mahasiswa harus menjunjung tinggi norma dimana ada norma sopan santun, norma moral dan norma hukum dan dalam kegiatan KKN norma sopan santun yang akan paling sering digunakan.

Kemudian Tibyani juga menjelaskan bahwa lingkungan masyarakat khususnya di desa yang masih menganut adat istiadat turun-temurun masih kental dengan penerapan norma dan tata krama, tentunya hal ini harus diperhatikan, dipatuhi dan dipahami oleh para peserta KKN.

Selanjutnya mengenai public speaking materi disampaikan oleh Intan Sartika Eris Maghfiroh, S.E., M.B.A. dengan memberikan suatu mini games di awal pemaparannya hal ini terkait dengan materi agar lawan bicara atau audiens tertarik denga napa yang disampaikan.

Menurut Intan, komunikasi atau berbicara di depan umum adalah salah satu hal penting yang harus dikuasai oleh para mahasiswa. Mempelajari public speaking sangatlah penting karena akan meningkatkan rasa percaya diri ketika berhadapan langsung dengan masyarakat baik itu berbicara kepada satu orang atau dengan audies yang banyak.

Intan juga menambahkan, ketika mahasiswa dapat memahami dan menguasai public speaking maka akan memudahkan para mahasiswa ketika berkomunikasi di masyarakat desa ketika melaksanakan KKN dengan cara penyampaian yang baik dan benar agar masyarakat desa dapat mudah dan paham dalam penjelasan yang diberikan.

Selain berbicara, menurut Intan hal yang juga penting untuk diperhatikan adalah gestur dari tubuh ketika berkomunikasi dengan seseorang. Gestur atau body language juga menggambarkan ekspersi ketika berkomunikasi dengan orang lain, maka dari itu hidari gerak tubuh yang pasif karena akan memperlihatkan ketidaknyamanan atau gugup ketika berkomunikasi.[drn]