Camat Donomulyo Berikan Wejangan Pada Mahasiswa FILKOM UB Sebelum Laksanakan KKN

Camat Donomulyo Berikan Wejangan Pada Mahasiswa FILKOM UB Sebelum Laksanakan KKN

Memasuki hari ke-2 (dua) pada kegiatan Sosialisasi dan Pembekalan KKN Tahun 2022, Selasa (28/6/2022) Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya (FILKOM UB) menghadirkan pimpinan di salah satu kecamatan tujuan dari program KKN yaitu Mumuk Hadi Martono, S.H., M.Hum. selaku Camat Donomulyo, Kabupaten Malang. Mumuk memberikan penjelasan secara lengkap mengenai kondisi lapangan dari tujuan mahasiswa FILKOM untuk melaksanakan KKN khususnya di daerah Kecamatan Donomulyo.

Mengawali acara, sambutan khusus diberikan oleh Dekan FILKOM UB, Prof. Ir. Wayan Firdaus Mahmudy, S.Si., MT., Ph.D. Beliau mengucapkan terima kasih atas kesediaan Camat Donomulyo untuk memberikan sedikit pengarahan dan pandangan mengenai lokasi Kecamatan Donomulyo kepada para mahasiswa peserta KKN.

“Alhamdulillah kali ini kegiatan sudah banyak dilaksanakan secara luring, walaupun itu kita harus tetap menjaga kesehatan dan menerapkan protokol kesehatan. Hal yang paling penting dalam pelaksanaan KKN yaitu mahasiswa agar dapat mengimplementasikan ilmu yang didapat di kampus kepada masyarakat di desa. Bagaimana pengetahuan tersebut dapat disampaikan ke masyarakat dengan baik dan mudah dipahami oleh masyarakat,” terang Prof. Wayan.

Prof. Wayan juga berharap rangkaian kegiatan pembekalan  KKN ini dapat berlangsung secara efektif sehingga pelaksanaan KKN berjalan dengan baik dan pada saat selesai menjalankan tugas KKN akan meninggalkan pengetahuan yang ditinggalkan dan berkesan di masyarakat.

Selanjutnya memasuki acara utama, Mumuk menyampaikan profil singkat dan kondisi sosial masyarakat Kecamatan Donomulyo. Kecamatan yang terletak di Malang selatan ini sebagian besar wilayahnya adalah wilayah pegunungan dan perbukitan, selain itu juga berbatasan langsung dengan laut yang mengarah ke Samudra Hindia.  Di Kecamatan Donomulyo sendiri juga terdapat 10 desa dengan jumlah penduduk kurang lebih 85.000 jiwa .

“Sebagian besar penduduk di Kecamatan Donomulyo berprofesi atau bekerja di sektor perkebunan, sebagian berprofesi sebagai TKI. Nantinya sasaran dari mahasiswa yang akan melaksanakan KKN yaitu membantu UMKM dan memasarkan produk-produk hasil masyarakat secara online dan digital agar dapat mengembangkan perekonomian masyarakat Donomulyo,” ujar Mumuk.

Menurut Mumuk pada era modern seperti sekarang ini akan lebih baik apabila pelaku usaha apalagi pelaku UMKM ikut mengikuti perkembangan zaman dengan mengubah strategi pemasaran menggunakan platform-platform digital karena dapat menjangkau target pasar yang lebih luas dan menghasilkan pendapatan yang lebih banyak.

Selain mengundang Camat Donomulyo, FILKOM UB juga mengundang Andina Paramita Sari, S.E., M.M. selaku CEO Ngalup Collaborative Network di hari yang sama. Andina menjelaskan mengenai Digital Branding Strategy secara umum kepada mahasiswa peserta KKN 2022. Menurut Andina, digital branding atau branding secara online adalah prosedur membangun identitas dari suatu produk secara online menggunakan saluran pemasaran yang tersedia di dunia digital. Hal tersebut bertujuan untuk memperluas jangkauan pemasaran, pelayanan dan permintaan konsumen.

“Adanya digital branding kita akan lebih mudah membangun interaksi dengan pelanggan, selain itu akan membuat brand atau produk kita mudah diingat. Dengan akses internet yang sudah banyak menjangkau daerah-daerah terpencil makan akan memperluas jaringan pemasaran produk yang kalian miliki,” terang Andina.

Kegiatan pembekalan yang berlangsung selama tiga jam lebih ini diakhiri dengan sesi tanya jawab yang begitu interaktif dengan banyaknya mahasiswa yang antusias bertanya kepada para pemateri dan pembicara. Semoga kegiatan ini menjadi ilmu tambahan serta wawasan ketika melaksanakan kegiatan KKN di lapangan nantinya.[drn]