FILKOM UB Gelar Dua Konferensi Akbar di Lombok

FILKOM UB Gelar Dua Konferensi Akbar di Lombok

Dalam upaya meningkatkan jumlah publikasi ilmiah serta citra Fakultas Ilmu Komputer Universitas Brawijaya (FILKOM UB) di mata dunia, pada tanggal 28-30 September 2019 FILKOM UB menyelenggarakan konferensi ilmiah tingkat internasional dan nasional. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, kegiatan konferensi ilmiah kali ini diselenggarakan di luar Malang Raya. Pada tahun 2019 ini kegiatan dilaksanakan di Provinsi Nusa Tenggara Barat, tepatnya di Aruna Senggigi Resort & Convention, Lombok Barat bekerjasama dengan Universitas Mataram. Konferensi ilmiah ini dihadiri oleh peneliti dan pakar Information Technology (IT) yang berasal dari dalam dan luar negeri.

Konferensi ilmiah yang diselenggarakan yaitu International Conference on Sustainable Information Engineering and Technology (SIET 2018), dan Seminar Nasional Teknologi dan Rekayasa Informasi (SENTRIN 2018). Pada perhelatan acara tersebut, FILKOM UB turut mengundang pembicara dari para akademisi, peneliti, dan praktisi untuk berbagi dan berdiskusi pengetahuan kepada peserta konferensi yang hadir. Pembicara yang hadir pada acara ini diantaranya adalah  Dr. Hashem Salarzadeh Jenatabadi yang berasal dari University of Malaya-Malaysia, Dr. Chutiporn Anutariya yang berasal dari School of Engineering & Technology AIT Thailand, Prof. Yasuhiko Morimoto yang berasal dari Hiroshima University-Japan, serta Syafri Bahar, S.Si., M.Sc. selaku VP of Data Science  GO-JEK Indonesia.

Pembukaan kegiatan diawali oleh sambutan dari  Dr. Eng. Ahmad Afif Supianto, M.Kom selaku General Chair diikuti dengan sambutan Dekan FILKOM UB oleh Wayan Firdaus Mahmudy, S.Si., M.T., Ph.D serta Yusron Saadi, ST., M.Sc., Ph.D sebagai Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama dan Sistem Informasi Universitas Mataram. Kemudian dilanjutkan dengan presentasi dari  Pembicara pertama yaitu Prof. Yasuhiko Morimoto. Pada kesempatan tersebut Morimoto menjelaskan penelitiannya tentang identifikasi objek yang representatif dalam suatu basis data untuk kepentingan analisis. Dalam paparannya ia mengemukakan inovasi ide melalui algoritma untuk mengindentifikasi nilai pengetahuan representatif yang dianggap sebagai objek secara efisien tanpa perlu mengungkapkan privasi tiap individu. Selanjutnya Dr. Chutiporn Anutariya sebagai pembicara kedua menyampaikan penelitiannya tentang Massive Open Online Courses(MOOC) dengan studi kasus di negara Thailand. Ia melakukan Learning Analytics yang melibatkan proses pengukuran, pengumpulan, analisis, dan pelaporan tentang peserta didik dalam memahami konteks pembelajaran dan mengoptimalkan fitur yang memiliki hasil kinerja yang baik bagi suatu lingkungan pembelajaran.  Pembicara 3 yaitu Dr. Hashem Salarzadeh Jenatabadi Membahas tentang pentingnya pemodelan statistik dalam analisis data khususnya penerapan metode Taguchi dalam sektor pendidikan. Di akhir sesi, Syafri Bahar, S.Si., M.Sc menutup rangkaian presentasi dan diskusi pembicara dengan mengangkat tema penerapan machine learning pada Aplikasi Go-Jek khususnya pada rekomendasi pada Go-Food.

Pada sesi parralel session, setiap peneliti yang mempublikasikan penelitiannya melalui SIET dan SENTRIN diwajibkan untuk mempresentasikan hasil penelitian di depan peserta yang lain sebelum memperoleh sertifikat. Sebagai informasi, di tahun 2019 ini terdapat 69 Judul publikasi yang diterima SIET dan 24 judul publikasi diterima SENTRIN.