Joint Conference FILKOM UB 2018

Joint Conference FILKOM UB 2018

Turut ambil bagian dalam membantu perkembangan Teknologi Informasi (TI) di Indonesia dan meningkatkan daya saing bangsa, khususnya dari sisi pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) maka Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya (FILKOM UB) menyelenggarakan Joint Conference 2018 (10 – 11/11/2018). Acara yang dihadiri oleh ratusan peneliti dan pakar IT dari dalam dan luar negeri ini diselenggarakan di gedung F FILKOM UB. Acara ini terdiri atas tiga rangkaian kegiatan meliputi konferensi ilmiah, research showcase/ pameran penelitian dan kuliah tamu.

Konferensi ilmiah yang diselenggarakan terdiri dari dua konferensi internasional dan  satu konferensi nasional yaitu International Conference on Sustainable Information Engineering and Technology (SIET 2018), International Symposium on Geoinformatics (ISyG 2018) dan Seminar Nasional Teknologi dan Rekayasa Informasi (SENTRIN 2018). Keynote speaker yang hadir pada Joint Conference FILKOM 2018 adalah Prof. Shuji Hashimoto dari Waseda University Jepang dan Ir. Beno Kunto Pradekso, M.Sc. selaku CEO Solusi247 dan Labs247. Selain itu ada pula invited speaker yang turut berbagi pengetahuannya di bidang IT yaitu Dr. Worapan Kusakunniran dari Mahidol University Thailand, Prof. MD. Atiqur Rahman Ahad dari Dhaka University Bangladesh, Dr. Eng Herman Tolle dari Universitas Brawijaya Indonesia dan Engr. Dr. Noman Naseer dari Air University Islamabad. Rangkaian konferensi Ilmiah terdiri atas keynote speech yaitu presentasi penelitian para keynote speaker dan paralel session yaitu presentasi dari para author dalam kelompok-kelompok kecil.

Konferensi Ilmiah dibuka pada hari pertama oleh Dekan FILKOM Wayan Firdaus Mahmudy, S.Si, M.T, Ph.D yang kemudian dilanjutkan dengan presentasi dari Prof. Hashimoto yang mengangkat tema Machine with a Heart. Dalam paparannya beliau menyampaikan sejarah penelitian robot di Waseda University yang dimulai pada tahun 1973 hingga saat ini. Dalam pembuatannya, konsentrasi kemampuan yang ditanamkan dalam robot terus berkembang dari tahun ke tahun. Pada awal penelitian, robot yang dibuat hanya bisa menerima perintah fisik sederhana seperti touch, pressure atau switch. Kemudian berkembang mampu menjalankan perintah logic seperti walk dan stop. Berikutnya berkembang pada kemampuan perintah numeric seperti berputar 45 derajat dan perintah fuzzy seperti walk a little bit faster dan speak more slowly. Penelitian robot terkini di Waseda University sudah masuk pada perintah yang melibatkan perasaan seperti dance elegantly dan draw beautifully. Meski beberapa peneliti dari barat seperti Isaac Asimov salah satunya, menetapkan hukum pembuatan robot harus selalu patuh pada perintah manusia, namun filosofi penelitian robot di Waseda University berbeda. Prof. Hashimoto beserta timnya memiliki filosofi baru untuk dapat membuat robot yang mampu bertumbuh layaknya partner bagi manusia, mampu berpikir, memiliki emosi, perasaan serta keinginan untuk bertahan hidup dan mampu beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya. Untuk mencapai tujuannya itu maka penelitian difokuskan pada pembuatan robot yang menyerupai manusia baik secara fisik maupun kemampuan berpikir dan emosinya. Cara yang ditempuh robot diprogram bukan lagi dengan mengimitasi kebiasaan manusia. Namun robot diprogram memiliki dasar kemampuan dan dibuatkan lingkungan yang sedemikian rupa sehingga mendukung perkembangan kemampuannya. Selain itu robot juga tidak lagi dibuat dari bahan metal dan besi namun memanfaatkan bahan-bahan chemical/ kimiawi yang memiliki kemampuan berevolusi sendiri. Hal tersebut yang kini menjadi fokus penelitian di Waseda University Jepang.

Selain konferensi ilmiah, rangkaian kegiatan kedua dari Joint Conference adalah reserach showcase yang menampikan hasil penelitian dosen dan mahasiswa FILKOM. Adapun beberapa penelitian yang dipamerkan antara lain (1) CoMa, yaitu model pembelajaran untuk calon programmer dengan cara yang lebih modern dan menyenangkan, menggunakan dukungan elemen gamification, (2) Educational Game Development For Road Crossing Using Natural User Interface, yaitu game untuk mengedukasi anak tentang cara menyeberang jalan dengan aman, (3) GTRAS, yaitu Web-based application penganalisa gaya belajar seseorang berdasarkan pengamatan gerak geriknya selama proses pembelajaran berlangsung, (4) Synthetic Aperture Radar (SAR) Applications, yaitu penggunaan Synthetic Aperture Radar (SAR) untuk melihat besarnya kerusakan yang terjadi di Lombok pasca Gempa 6,4 SR pada 29 Juli 2018 lalu, (5) Smart Wheelchair bagi difable dan (6) Tangible GIS. Research showcarse ini diadakan di hall lantai 1 gedung F FILKOM pada tanggal 10 – 11 November 2018.

Rangkaian kegiatan ketiga dari Joint Conference FILKOM UB 2018 adalah Kuliah Tamu dari para Keynote Speaker dan Invited Speaker yang hadir pada konferensi ilmiah. Terdapat lima kuliah tamu yang dijadwalkan untuk diikuti mahasiswa FILKOM agar mampu meningkatkan pengetahuan keilmuannya. Asst. Prof Dr. Worapan Kusakunniran memberikan materi tentang Computer Vision, Prof. Shuji Hashimoto memberikan materi tentang Robot with a Heart, Ir. Beno Kunto Pradekso, M.Sc. memberikan materi tentang Big Data, Assistant Prof. Dr. Noman Naseer memberikan materi tentang Brain Controlled Robotics dan Prof. Md. Atiqur Rahman Ahad memberikan materi tentang Academic Writing. Kegiatan kuliah tamu ini dilaksanakan pada tanggal 10, 11 dan 13 November 2018 di Ruang H1.6 FILKOM UB. [dna]