Penandatanganan MoU Sekolah Digital Indonesia dan FILKOM UB
Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya (FILKOM UB) melakukan penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) kerjasama dengan Sekolah Digital Indonesia (Sekodi) pada Selasa (26/9/2017). Hadir sebagai perwakilan Sekodi pada kesempatan tersebut Moch. Guntur Nur Happy selaku Founder Sekodi dan Rovima Nur Hidayatullah selaku Direktur Sekodi beserta tim trainer Sekodi lainnya. Selain itu hadir pula Dekan FILKOM Wayan Firdaus Mahmudy, S.Si, M.T, Ph.D beserta jajaran pimpinan FILKOM.
Sebagai pembuka, Moch. Guntur memberikan paparan mengenai gambaran umum Sekodi yang berkantor pusat di Kota Kediri, Jawa Timur. Beberapa hal yang disampaikan meliputi latar belakang, visi dan misi, sejarah, workflow, anggota team trainer dan portfolio Sekodi. Adapun beberapa hal yang melatarbelakangi berdirinya sekodi adalah (1) semakin berkembangnya era digital, (2) berjamurnya e-commerce dan aplikasi mobile, (3) perubahan pola konsumen, (4) berkembangnya digital marketing, (5) pola marketing yang berubah ke arah konten yang menarik dan bermanfaat bagi customer (inbound marketing), (6) perubahan strategi marketing. Dari penelusuran data yang dilakukan tim Sekodi hingga saat ini populasi online di Indonesia sudah mencapai 132.7 Juta. Dimana jumlah tersebut diprediksi masih akan terus meningkat setiap tahunnya. Oleh karena itu pemahaman mengenai digital marketing dirasa sangat penting dimiliki bagi mereka yang bergelut di dunia bisnis, agar tidak sampai tersisihkan oleh persaingan pasar.
Mewujudkan masyarakat yang paham akan digital marketing, Sekodi memiliki beberapa program yang dijalankan. Antara lain penyelenggaraan workshop dan pelatihan baik bagi kalangan pelajar maupun profesional. Untuk pelatihan bagi pelajar, Sekodi berkomitmen tidak menarik biaya pelatihan. Dengan kerjasama Sekodi dan FILKOM diharapkan dapat mampu menambah kompetensi mahasiswa di bidang digital marketing.
Adapun dalam MoU yang ditandatangi oleh kedua belah pihak, ruang lingkup kerjasama yang disepakati meliputi bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Pemberdayaan Masyarakat melalui Digital Marketing. Dimana secara lebih rinci dibagi dalam beberapa poin yaitu (1) Peningkatan edukasi dan membangkitkan semangat kreatif dan inovatif masyarakat Indonesia melalui Digital Marketing, (2) Pengembangan pola kerjasama dengan instansi dan pemerintah terkait serta organisasi masyarakat, (3) Penerapan pola atau model melalui pendekatan pemberdayaan keluarga dan masyarakat dalam bidang wirausaha, ekonomi, kesehatan, pendidikan dan lingkungan melalui Digital Marketing, guna meningkatkan harkat hidup dan kesejahteraan keluarga dan masyarakat Indonesia, (4) Menjalin dan mengembangkan komunikasi dan informasi antar Lembaga/Instansi dan Perguruan Tinggi dalam jejaring kerjasama pengembangan sumber daya manusia melalui Digital Marketing.
Disampaikan oleh Tibyani , S.T, M.T salah satu dosen FILKOM yang menginisiasi kerjasama ini bahwa sudah ada rencana pelaksanakan kegaitan sebagai langkah awal implementasi MoU Sekodi – FILKOM UB. Dimana Tibyani selaku perwakilan FILKOM bersama tim Sekodi akan memenuhi undangan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA), Pemerintah Kabupaten Pasuruan untuk menjadi narasumber. Materi yang akan diberikan pada 4 Oktober 2017 tersebut sesuai dengan tema pembahasan yang diangkat yaitu ‘Sinkronisasi pembangunan ekonomi daerah dalam rangka meningkatkan daya saing di era digital marketing’.
