IBM Kenalkan IBM Bluemix Pada Mahasiswa PTIIK

IBM Kenalkan IBM Bluemix Pada Mahasiswa PTIIK

The International Business Machines (IBM) memperkenalkan salah satu teknologi cloud computingnya kepada mahasiswa Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer (PTIIK) Univeritas Brawijaya pada kuliah tamu “Cloud Computing – IBM Bluemix”, Rabu (10/12). Bertempat di Studio UB TV, Gedung Rektorat Lantai 2, hadir sebagai pemateri Meirissa Farah Fhonna, Ecosystem Development, Software Group IBM Indonesia.

Diungkapkan oleh Icha, panggilan akrab Meirissa, bahwa hingga saat ini di Indonesia masih marak pengembangan teknologi mobile, namun di dunia sudah banyak berfokus pada pemanfaatan teknologi cloud. Cloud computing sendiri merupakan sistem penyediaan layanan teknologi informasi, sehingga pengguna dapat mengaksesnya melalui internet.
“Mudahnya dengan cloud, pengguna tinggal meminta layanan yang dibutuhkan sesuai dengan standar yang diinginkan mulai dari penyediaan networking, storage, servers, virtualization, O/S, middleware, runtime, data hingga applications. Tanpa repot menyediakan segalanya sendiri,” ungkap Icha.

Dalam sharing knowledge dengan mahasiswa PTIIK yang hadir, Icha mengungkapkan bahwa terdapat tiga macam cloud computing system berdasarkan jenis layanan yang diberikan, yaitu Infrastructure as a Service (IaaS), Platform as a Service (PaaS) dan Software as a Service (SaaS). IaaS hanya menyediakan layanan mulai networking hingga virtualization, sebagai contoh Amazon EC2, TelkomCloud, BizNetCloud dan IBM SoftLayer. Sementara itu PaaS menyediakan layanan mulai networking hingga runtime, sehingga memungkinkan pengguna dapat fokus pada pembuatan aplikasi. Contoh PaaS; Amazon Web Service, Windows Azure dan IBM Bluemix. Yang terakhir SaaS menyediakan layanan secara keseluruhan mulai dari networking hingga applications, sehingga pengguna tinggal memanfaatkan software yang telah disediakan. Contoh Cloud System model SaaS antara lain; layanan email publik (Gmail , YahooMail, dll), (Facebook, Twitter, dll) instant messaging (YahooMessenger, Skype, GTalk,dll).

Secara lebih jauh Icha menjelaskan bahwa kelebihan IBM Bluemix dibanding Cloud System lainnya, IBM Bluemix memberikan kesempatan bagi penggunanya untuk dapat menikmati Free Trial Version dari IBM Bluemix tanpa harus mensubmit nomor kartu kredit atau sejenisnya. Caranya dengan mengakses ibm.biz/bluemix. Disampaikan oleh Icha bahwa penggunaan IBM Bluemix ini sangat cocok bagi mereka yang ingin membangun sebuah usaha start up. Dengan teknologi cloud system IBM Bluemix, pengguna dapat menghemat waktu karena tidak perlu membangun aplikasi mulai dari nol dan dapat menghemat biaya karena tidak perlu mengeluarkan biaya pemeliharaan dan berinvestasi pada infrastruktur pendukung aplikasi seperti server dan storage system yang relatif membutuhkan banyak dana.

Icha berpesan kepada mahasiswa PTIIK yang hadir untuk dapat memanfaatkan berbagai fasilitas yang diberikan oleh universitas dan pihak ketiga yang ada untuk meningkatkan kemampuannya. Kemauan untuk selalu mengupdate pengetahuan teknologi terbaru yang ada sangatlah penting bagi mahasiswa jurusan IT atau sejenisnya. Hal tersebut yang kemudian akan memberikan nilai lebih bagi lulusan IT untuk dapat bersaing memenuhi kebutuhan SDM yang handal di dunia kerja.
“Setidaknya kalian bisa memanfaatkan free trial IBM Bluemix ini untuk memperoleh pengalaman dan pelajaran tentang apa dan bagaimana Cloud Computing itu. Karena belajar secara teori dan merasakan pengalaman langsung tentang apa yang dipelajari itu akan memberikan hasil yang berbeda jauh,” ungkap Icha. [dna]