Pengalaman Menyenangkan Mahasiswa PTIIK Sebagai GSA 2014
Dua mahasiswa Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer (PTIIK) UB; Ahmad Vicky Andiansah (SI/ 2011) dan Jasicka Indri Kusuma (IF/ 2011) mengaku telah mendapatkan kesempatan berharga dan tak terlupakan ketika terpilih sebagai Google Student Ambassador (GSA) 2014 pada 2 Mei 2014 lalu.
“Awalnya cuma coba-coba waktu lihat ada pengumumannya di website PTIIK. Ternyata akhirnya terpilih jadi GSA 2014 untuk perwakilan UB dan Malang,” ujar Jasicka.
Program GSA diselenggarakan oleh Google di beberapa daerah di seluruh dunia, antara lain; USA, Canada, Europe, Middle East and North Africa, Sub – Saharan Africa, India, Southeast Asia, Australia, dan Latin America. Bagi warga negara Indonesia dapat mengikuti GSA untuk wilayah Southeast Asia. Tujuan GSA Program adalah untuk mendapatkan bibit-bibit muda yang mampu menjadi penghubung antara Google dan lingkungan universitas tempat GSA terpilih berasal. “Jadi para GSA nantinya bertugas untuk memberikan informasi yang benar tentang berbagai produk Google pada masyarakat sekitar, khususnya lingkungan kampus kita. Banyak produk Google seperti Google Mail untuk mahasiswa UB dengan unlimited storage dan Google Apps for Education yang sebetulnya sangat bermanfaat tapi masih jarang yang tahu dan menggunakan fasilitas produk tersebut,” jelas Vicky.
Proses seleksi penentuan GSA dilakukan dalam satu tahap yaitu dengan mengirimkan video berisikan rekaman peserta GSA yang memberikan penjelasan tentang dirinya pribadi. Selain itu calon peserta GSA juga diwajibkan untuk mengisi application form serta membuat essay tentang ide event bertema computer science dan digital marketing. Dari seluruh pendaftar yang masuk, dipilih 42 orang mahasiswa perwakilan Indonesia antara lain dari Universitas Brawijaya, UI, ITB, UGM, Telkom Bandung, UIN, UNPAD, UNDIP dan UNSRI.
Bersama dengan perwakilan dari negara Asia Tenggara lainnya seluruh peserta terpilih dari Indonesia termasuk Vicky dan Jasicka mendapatkan kesempatan untuk mengikuti rangkaian acara pembekalan GSA. Pertama, GSA Southeast Asia Summit (29 Mei – 2 Juni 2014) yang diselenggarakan di Radisson Blu Hotel, Cebu, Filipina. Pada GSA Southeast Asia Summit tersebut seluruh peserta mendapat materi dari para perwakilan Google tentang berbagai produk Google, tugas seorang GSA, komunitas Google Business Group dan Google Developer Group. Sementara itu pembekalan kedua berupa training Google Apps for Education yang dilaksanakan di kantor Google Indonesia di bilangan Senayan, Jakarta. “Senang bisa terpilih di GSA 2014. Terutama karena bisa dapat kesempatan menjadi perwakilan UB dan Indonesia di event International Summit. Semua biaya akomodasi dan transportasi kita dibiayai oleh Google. Selain itu kita juga dapat banyak ilmu bermanfaat, pengalaman berharga, teman – teman baru dari lain negara,” jelas Vicky.
Semua pengetahuan yang diperoleh dari acara pembekalan GSA tersebut akan digunakan oleh Vicky dan Jasicka sebagai dasar untuk menyelenggarakan event di UB khususnya PTIIK. “Dengan dukungan dari Google dan PTIIK, kami akan membuat event untuk memperkenalkan lebih jauh tentang produk Google yang dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa UB. Selain itu, kami juga berencana untuk membentuk Google Student Group. Tujuannya untuk bisa lebih intens mempersiapkan adik tingkat di UB dalam mengikuti GSA tahun depan,” pungkas Vicky. [dna]
Update terkini mengenai kegiatan GSA dapat diakses di :