KAKAS BANTU PERHITUNGAN NILAI KOPLING MENGGUNAKAN CONCEPTUAL COUPLING METRICS

Repositori Jurnal Mahasiswa PTIIK UB
© 2016 by Doro Jurnal
Volume 8 - Number 32
Year of Publication: 2016
Laras Husna Aulia, Fajar Pradana dan Bayu Priyambadha
Download Article

 


Abstract

Coupling merupakan salah satu parameter kualitas perangkat lunak. Kopling adalah suatu parameter untuk mengukur seberapa besar hubungan antar komponen dalam sebuah sistem. Untuk menentukan nilai kopling dapat menggunakan empat parameter conceptual coupling metrics antara lain Conceptual Similarity between Methods (CSM), Conceptual Similarity between a Method and a Class (CSMC) , Conceptual Similarity between two Classes (CSBC) dan Conceptual Coupling of Class (CoCC). Sebelum menghitung nilai kopling, parsing method harus dilakukan dengan menggunakan spoon library. Mencari kecocokan dokumen juga diperlukan dengan menggunakan suatu metode information retrieval yakni Latent Semantic Indexing (LSI). Perhitungan akurasi sistem dengan cara melakukan suatu percobaan dengan cara memberikan tiga nilai toleransi yang berbeda yaitu 0.05, 0.1 dan 0.20. Pada saat memberikan ketiga nilai toleransi tersebut, hasilnya jika nilai toleransi sebesar 0.05 maka nilai akurasi sistem sebesar 24,83%. Jika nilai toleransi sebesar 0.1 maka nilai akurasi sistem sebesar 43,41%. Sedangkan, jika nilai toleransi sebesar 0.20 maka nilai akurasi yang diperoleh diatas 50% yaitu 69,78%.

Keywords

coupling, conceptual coupling metrics, Latent Semantic Indexing (LSI), parsing method