Abstract
Konsep jaringan Software Defined Network (SDN) adalah melakukan pemisahan antara control plane dan data plane. data plane berfungsi menentukan kemana paket akan diteruskan, sedangkan control plane mempunyai fungsionalitas infrastruktur jaringan seperti routing dan switching. Penelitian ini melakukan pengujian performa terhadap kontroler Ryu dan Pyretic dengan menggunakan Iperf yang bertujuan untuk mengetahui throughput, kapasitas bandwidth, mengetahui jumlah jitter, banyaknya packet loss, serta pemakaian CPU dan RAM pada jaringan SDN. Penelitian ini juga menggunakan algoritma Non-weighted Dijkstra. Berdasarkan rata-rata total skenario, nilai rata-rata throughput kontroler Pyretic mencapai 619,83 MBps lebih tinggi dibanding kontroler Ryu yang mencapai 454,99 MBps. Nilai rata-rata bandwidth pada Pyretic mencapai 5,13 Gbps lebih tinggi dibanding Ryu yang mencapai 3,78 Gbps. Nilai rata-rata jitter pada kontroler Pyretic mencapai 0,020 ms lebih rendah dibanding kontroler Ryu yang mencapai 0,027 ms. Nilai rata-rata paket loss Pyretic mencapai 0,334 % lebih rendah dibanding Ryu yang mencapai 0,631 %. Rata-rata pemakaian CPU pada kontroler Pyretic lebih rendah dibanding kontroler Ryu. ketika idle Pyretic butuh rata-rata 8,3 %, sedangkan Ryu butuh rata-rata 13,3 %. Ketika dilakukan pengujian QoS, Pyretic butuh rata-rata 58,6 % sedangkan Ryu membutuhkan rata-rata 64,2 %. Dan rata-rata pemakaian RAM pada kontroler Pyretic mencapai 12,7 % lebih rendah dibanding Ryu yang mencapai 13,6 %. Hasil analisis pengujian tersebut menunjukkan bahwa kontroler Pyretic lebih unggul dibanding kontroler Ryu dalam seluruh paramater uji. Dalam penelitian ini, artinya kontroler yang paling tepat digunakan adalah Pyretic.