Abstract
Gerakan Nasional Orang Tua Asuh (GNOTA). Gerakan tersebut merupakan gerakan organisasi sosial nirlaba, independen dan transparan yang berdiri sejak 29 Mei 1996. Dari hasil wawancara, menemukan beberapa permasalahan pada saat proses seleksi penerima beasiswa yaitu masih menggunakan perhitungan manual seperti pada proses pengklasifikasian, banyaknya data maka sulit untuk menentukan salah satu peserta termasuk dalam klasifikasi apa dan dalam masalah perangkingan masih menggunakan manual, apabila dilakukan secara manual maka panitia mengurutkan satu persatu tidak secara otomatis. sehingga membutuhkan waktu yang terbilang lama yaitu tiga bulan dari proses pendaftaran hingga hasil seleksi, data yang dimasukan juga bisa mengalami kesalahan, human error, apabila penyimpanan data akan mengalami penumpukan dan sumber daya yang terbatas. Maka digunakanlah metode SVM untuk klasifikasi data, data yang digunakan sebanyak 111 data, 3 kelas, 13 kriteria, dan menggunakan metode TOPSIS untuk rekomendasi penerima beasiswa, dari hasil semua pengujian dengan rasio perbandingan 90%:10% memiliki akurasi terbaik 100%, pemilihan nilai (Lambda) = 0.1, konstanta (gamma) = 0.05, = 0.0001, Iterasi Maksimum = 1000, rasio perbandingan 90%:10% dan nilai d=2, C (Complexity) = 1. Sehingga akurasi terbaik yaitu sebesar 100% dan rata-rata akurasi sebesar 95.24%, serta kecepatan rata-rata proses yaitu 19.16 detik, waktu tercepat yaitu 13,39 detik dan waktu terlama yaitu 24,07 detik.