Abstract
Aplikasi yang berkualitas sangat diperlukan untuk memenuhi kebutuhan pengguna smartphone. Banyak aplikasi smartphone yang sudah diluncurkan di app store yang dapat dimanfaatkan oleh pengguna smartphone untuk membantu kegiatannya. Salah satu aplikasi yang dapat membantu kegiatan pengguna adalah game edukasi yang memungkinkan pengguna untuk bermain sambil belajar menggunakan smartphone-nya. Game Science Bone Labeling adalah salah satu contoh game edukasi yang dapat membantu pengguna, khususnya siswa kelas XI SMA untuk belajar tentang bagian dan fungsi rangka manusia. Pada tahap pengujian didapatkan bahwa game tersebut memiliki banyak kekurangan dari segi usability. Namun hasil pengujian tersebut belum mengujikan usability game yang terfokus, selain itu permasalahan usability yang ditemukan belum terperinci sesuai heuristik yang berlaku sehingga sulit bagi tim pengembang game untuk memperbaiki permasalahan yang ditemukan. Salah satu teknik yang dapat menemukan permasalahan usability terfokus secara mayor dan minor yang umum digunakan adalah teknik evaluasi heuristik. Teknik evaluasi heuristik yang telah disesuaikan untuk desain game edukasi disebut dengan Playability Heuristic Evaluation for Educational Computer Game (PHEG) yang terdiri dari lima heuristik, yaitu interface (IN), educational element (ED), content (CN), playability (PL), dan multimedia (MM). Teknik evaluasi heuristik dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang dibagikan kepada 3 - 4 pengevaluasi ahli untuk masing-masing heuristik. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa Game Science Bone Labeling membutuhkan perbaikan utama pada heuristik MM dan IN berdasarkan rekomendasi pengevaluasi ahli yang terstruktur dan sesuai dengan heuristik yang berlaku.