Saat ini komunikasi antara kendaraan dan infrastruktur disebut dengan Vehicular Ad-Hoc Network (VANET) merupakan sebuah topik hangat penelitian pada jaringan. Salah satu pokok permasalahan pada vanet adalah mobility dari node kendaraan yang berpindah sangat cepat. Teknologi untuk vanet saat ini adalah protokol komunikasi yang menggunakan IEEE 802.11p sebagai physical layer.Namun, masih terdapat beberapa kelemahan pada protokol tersebut yaitu device yang digunakan masih jarang beredar di pasaran.Pada penelitian ini menggunakan standar protokol komunikasi IEEE 802.11b yang memiliki data rate sebesar 11 Mbps dengan channel frekuensi 2.4 GHz. Untuk menganalisa jaringan vanet dapat diterapkan pada komunikasi antar kendaraan.

Pada penelitan ini menguji pengaruh parameter kepadatan lalu lintas, besar pengiriman data dan kecepatan kendaraan terhadap kinerja dari komunikasi vanet.Pada skenario kepadatan lalu lntas memiliki rata – rata throughput, End-to-End Delay dan packet loss secara berurutan yakni 95942.9256 bps, 347.1401 ms dan 0.04 %. Pada skenario besar pengiriman data memiliki rata – rata throughput, End-to-End Delay dan packet loss secara berurutan yakni 56509.3635 bps, 270.256 ms dan 0 %. Sedangkan pada skenario kecepatan kendaraan memiliki rata – rata throughput, End-to-End Delay dan packet loss secara berurutan yakni 80701.04 bps, 386.26 ms dan 0 %.