Abstract
Abstrak
Pada perkembangan teknologi saat ini, penerapan teknologi informasi dan komunikasi dilakukan terhadap semua bidang, termasuk bidang pertanian dan perkebunan untuk tanaman kopi. Rendahnya tingkat produksi petani kopi hanya difokuskan pada pengolahan akhir kopi sedangkan penyebab utama rendahnya produktivitas adalah pada proses pembudidayaan dan proses tanam termasuk penanggulangan penyakit. Salah satu penerapan teknologi informasi dan komunikasi pada bidang pertanian dan perkebunan ialah melakukan komputasi untuk mengidentifikasi dan klasifikasi penyakit kopi berdasarkan gejala yang ditampakkan pada bagian daun. Identifikasi penyakit menggunakan teknik Data Mining dengan algoritma Fuzzy K-Nearest Neighbor. Citra terlebih dahulu dilakukan proses Thresholding untuk memperbaiki kualitas citra untuk proses klasifikasi dengan metode Otsu. Dataset yang digunakan berupa citra daun kopi berpenyakit yang meliputi penyakit bercak daun kopi dan penyakit karat daun kopi. Metode yang digunakan adalah Fuzzy K-Nearest Neighbor yang melakukan prediksi data uji menggunakan nilai keanggotaan pada data uji tiap kelas, kemudian diambil kelas dengan nilai keanggotaan terbesar dari data uji sebagai hasil kelas prediksi. Pengujian dilakukan terhadap empat variabel pengujian yaitu pengujian terhadap perbandingan data latih dan data uji dengan akurasi tertinggi yaitu 100% menggunakan perbandingan 90:10 dengan komposisi 54 data latih dan 6 data uji. Kemudian pengujian kedua menggunakan variabel k dengan nilai antara rentang 3 sampai dengan 7 dengan akurasi 94,4%. Dan pengujian terhadap nilai m dengan nilai 2 menghasilkan akurasi 90,8%, serta pengujian terhadap nilai peubah Threshold dengan nilai 10 menghasilkan akurasi 90,8%.