OPTIMASI MODEL FUZZY MAMDANI DALAM PENENTUAN KUALITAS AIR SUNGAI DENGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA EVOLUTION STRATEGIES

Repositori Jurnal Mahasiswa PTIIK UB
© 2016 by Doro Jurnal
Volume 7 - Number 25
Year of Publication: 2016
Indana Zulfa dan Wayan Firdaus Mahmudy
Download Article

 


Abstract

Air merupakan salah satu sumber daya alam yang ada di permukaan bumi yang memiliki manfaat penting bagi kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya. Kualitas air yang sangat baik dan terhindar dari pencemaran merupakan salah satu modal utama dari kesejahteraan manusia. Sehingga kualitas air ini perlu dijaga untuk kepentingan generasi berikutnya dan ekosistem yang ada di dalamnya. Namun, di era modern ini banyak sekali aktivitas yang dapat menyebabkan perubahan secara signifikan dari kualitas air. Oleh karena itu diperlukan suatu upaya untuk menjaga kualitas air agar ekosistem yang di dalamnya tetap seimbang. Salah satu upaya tersebut dapat dilakukan dengan melakukan pengukuran dan analisis kualitas air sungai. Dalam penentuan kualitas air sungai ini, telah diukur dengan menggunakan metode STORET. Namun pada metode ini masih membutuhkan waktu dan biaya yang cukup tinggi. Sehingga perlu adanya metode lain untuk mempercepat proses perhitungan dan tidak memerlukan biaya yang cukup banyak. Pada metode fuzzy Mamdani, dapat digunakan untuk mengelompokkan data kedalam beberapa kelas berdasarkan kriteria-kriteria yang ditentukan dengan derajat keanggotaan yang dimiliki pada setiap kriterianya. Permasalahan dari metode ini adalah sulitnya menentukan batas-batas pada setiap kriteria yang ada dan dimana nantinya sangat berpengaruh terhadap penentuan kualitas air. Oleh karena itu, penentuan batas-batas ini dapat dioptimasi dengan menggunakan algoritma Evolution Strategies. Penggunaan Evolution Strategies pada fuzzy Mamdani ini mampu menghasilkan batas-batas yang mendekati tepat sehingga menghasilkan nilai keakurasian yang cukup signifikan dibandingkan dengan metode fuzzy Mamdani tanpa optimasi. Yaitu dengan akurasi 98% untuk fuzzy Mamdani dengan optimasi dan 93,33% untuk fuzzy Mamdani tanpa optimasi. Nilai fitness terbaik diperoleh dari ukuran populasi sebanyak 100 dan banyak generasi 250. Hal ini menunjukkan bahwa semakin banyak populasi, akan menghasilkan nilai fitness yang lebih baik.

Keywords

kualitas air, fuzzy mamdani, evolution strategies.