Abstract
Emas merupakan salah satu alternatif untuk berinvestasi dengan risiko lebih kecil dibandingkan dengan berinvestasi saham. Namun, diperlukan strategi khusus untuk mendapatkan keuntungan dari investasi emas ini. Bagi toko perhiasan emas, salah satu hal yang perlu dipertimbangkan adalah sirkulasi penjualan dan pembelian perhiasan emas. Sirkulasi ini menentukan perlu atau tidaknya melakukan tengkulak atau produksi perhiasan emas untuk mencukupi persediaan perhiasan emas. Penelitian ini bertujuan untuk meramalkan hasil penjualan di salah satu toko perhiasan emas yang dapat membantu toko dalam menentukan jumlah perhiasan emas yang harus disediakan untuk memenuhi kebutuhan pasar. Data hasil penjualan emas memiliki pola musiman, sehingga peramalan ini menggunakan metode Triple Exponential Smoothing dengan tiga parameter (konstanta pemulusan) dari Holt-Winters. Permasalahan dari metode ini adalah sulitnya menentukan kombinasi nilai-nilai parameter yang dapat menghasilkan nilai kesalahan kecil. Oleh karena itu, pencarian nilai konstanta pemulusan tersebut dapat dioptimasi menggunakan algoritma Evolution Strategies. Penggunaan Evolution Strategies pada optimasi metode Triple Exponential Smoothing ini mampu memudahkan pencarian nilai konstanta pemulusan yang menghasilkan kesalahan kecil. Namun, pada penelitian ini, nilai kesalahan yang dihasilkan masih cukup besar, yaitu berkisar antara 6% sampai 7% atau dapat dikatakan bahwa akurasi mencapai 93% sampai 94%. Hal ini disebabkan oleh kurangnya data historis yang digunakan, sehingga pola data kurang terlihat. Nilai rata-rata fitness atau akurasi terbaik diperoleh dari ukuran populasi 50 dan banyak generasi 100. Namun, semakin banyak offspring tidak dapat menjamin menghasilkan fitness yang lebih baik.