Abstract
Untuk menentukan alternatif tindak lanjut dan solusi untuk program studi yang mengalami permasalahan keterkaitan antar kriteria dan subkriteria yang sangat banyak dan kompleks seperti rekruitmen, profil mahasiswa dan lulus, profil alumni dan layanan serta subkriteria sebanyak 21 diantaranya rasio pendaftar : daya tampung, rasio pendaftar yang registrasi : seleksi, rasio mahasiswa transfer : bukan transfer, beban dosen : mahasiswa, rasio dosen : mahasiswa, rata-rata IPK kelulusan, jumlah mahasiswa lulus tepat waktu, mahasiswa DO/mundur dan lain-lain maka dibutuhkan sebuah sistem pendukung keputusan yang mampu menangani permasalahan tersebut. Dengan Metode ANP (Analytics Network Process) diharapkan hubungan keterkaitan prioritas dari semua kriteria dan subkriteria mampu ditangani dan tujuan untuk mengetahui nilai bobot yang memiliki hubungan dengan nilai input dari data Borang BAN-PT. Kedua nilai tersebut digunakan untuk mendapatkan nilai alternatif tindak lanjut dan solusi bagi program studi dan diharapkan dapat membantu pimpinan fakultas dalam menentukan penjaminan mutu kemahasiswaan dan alumni pada tiap program studi.
Hasil pengujian kesesuaian berasal dari hasil sistem dan data borang IIIB BAN-PT yang didapat bahwa Teknik Informatika sudah baik penilaiannya karena melebihi dari nilai acuan maksimum dan minimum untuk setiap perbaikan alternatif namun perlu diberikan adanya tindak lanjut dan saran yang berasal dari narasumber. Kemudian hasil dari pengujian korelasi didapatkan bahwa kriteria rasio pendaftar : seleksi mempunyai korelasi yang paling besar dan hampir mendekati 1 yaitu 0.34533472,yang berarti memiliki hubungan kuat dibandingkan dengan kriteria lainnya pada jaringan ANP. Hal ini menunjukan bahwa banyaknya hubungan yang berada di jaringan metode ANP belum tentu dapat mempengaruhi hasil yang didapat dan pengaruh terhadap setiap alternatif tindak lanjut dan saran sangat dipengaruhi oleh nilai input minimum dan nilai maksimum untuk seluruh kriteria.