Abstract
Beasiswa merupakan bantuan keuangan yang diberikan kepada perorangan dan ditujukan untuk keberlangsungan pendidikan yang ditempuh. Setiap tahunnya, Universitas Brawijaya menawarkan program beasiswa kepada mahasiswa kurang mampu, salah satunya yaitu beasiswa BBP-PPA. Agar beasiswa tersebut menjadi tepat sasaran, maka harus diberikan kepada penerima yang pantas dan layak mendapatkannya. Dalam pemilihan calon penerima beasiswa dibutuhkan kriteria-kriteria, antara lain penghasilan orang tua, pengeluaran orang tua, IPK, dan tanggungan orang tua. Namun sering terjadi keluhan dari mahasiswa yang lain ketika calon penerima tidak layak untuk mendapatkan beasiswa. Selain itu pemilihan masih dilakukan secara manual sehingga cenderung memakan waktu yang lama dalam proses penentuan penerima beasiswa tersebut.
Analytical Hierarchy Process - Simple Multi Attribute Rating Technique (AHP-SMART) merupakan salah satu metode yang menggabungkan metode AHP dan SMART. Hasil dari pengujian untuk mengetahui pengaruh matriks perbandingan terhadap akurasi sistem. Dari hasil penilitian didapatkan akurasi sebesar 60% untuk bobot yang diberikan oleh pakar, dan 71,4% untuk bobot percobaan dengan akurasi terbaik. Dengan akurasi tersebut dapat dikatakan bahwa metode AHP-SMART memiliki kinerja yang baik dalam penentuan calon penerima beasiswa BBP-PPA