Abstract
Palang Merah Indonesia (PMI) merupakan lembaga sosial kemanusiaan yang netral dan mandiri didirikan dengan tujuan membantu meringankan penderitaan sesama manusia akibat bencana dan apapun sebabnya. Salah satu tugas yang dilakukan oleh PMI adalah pelayanan transfusi darah, pengolahan dan penyediaan. Sebagai pusat penyimpanan stok darah, dalam beberapa kesempatan terkadang kehabisan stok darah. Hal ini menyulitkan pasien yang membutuhkan transfusi darah. Penyediaan darah juga dimiliki Rumah Sakit yang memiliki Bank Darah. Terdapat beberapa pasien mengalami kesulitan dalam mendapatkan informasi ketersediaan darah yang dibutuhkan, sehingga harus pergi mencari ke PMI atau ke Rumah Sakit lain. Hal ini membutuhkan waktu yang lama, mengingat rentannya pasien yang tidak bisa diselamatkan karena terlambat mendapatkan transfusi darah. Informasi mengenai jumlah stok darah yang tersedia di PMI dan Rumah Sakit yang dapat diakses oleh masyarakat merupakan hal yang utama. Sebelum dilakukan pengembangan sebuah sistem dibutuhkan suatu analisis dan perancangan sistem guna mendapatkan perangkat lunak yang berkualitas. Penelitian dilakukan menggunakan pendekatan berorientasi objek menggunakan Reunified Proccess Modelling (RUP) style untuk memodelkan persyaratan dan rancangan sistem. Hasil dari penelitian yang dilakukan berupa pemodelan proses bisnis usulan, analisis persyaratan sistem, fitur dan perancangan sistem serta hasil evaluasi spesifikasi persyaratan sistem menggunakan prototype dan matriks kerunutan.