Abstract
Setiap lembaga pendidikan khususnya SMP Brawijaya Smart School (BSS) setiap tahun membuka seleksi penerimaan siswa baru. Calon siswa yang mendaftarkan diri harus memenuhi persyaratan yang telah ditentukan agar lolos seleksi. Proses seleksi yang masih menggunakan cara manual menimbulkan permasalahan dalam efisiensi waktu dan sumber daya. Salah satu alternatif penyelesaian masalah ini adalah dimanfaatkan Sistem Pendukung Keputusan yang dapat membantu penentuan rekomendasi calon siswa yang lolos seleksi. Metode yang diterapkan dalam sistem pendukung keputusan adalah metode AHP dan PROMETHEE II. Metode AHP digunakan untuk menentukan nilai bobot kriteria yang dipilih oleh pihak sekolah. Metode PROMETHEE II digunakan untuk melakukan perankingan calon siswa. Rekomendasi siswa yang lolos ditampilkan dalam ranking. Kesesuaian hasil pengujian fungsional sistem dengan hasil yang diharapkan mencapai persentase 100%, sedangkan hasil pengujian akurasi keputusan siswa yang lolos seleksi yang dilakukan sistem dengan perankingan siswa lolos seleksi yang dilakukan pihak sekolah mencapai persentase 82,6%.