Abstract
Kredit merupakan bagian dari sistem perekonomian nasional dan harus dikembangkan potensi dan peranannya untuk mewujudkan sistem ekonomian yang efektif dan efisien. Namun demikian, sistem kecepatan dan ketepatan menjadi faktor penting yang harus diperhatikan sebagai dasar dan tolak ukur dalam menentukan kelayakan pemberian kredit. Dalam hal ini, faktor kriteria calon debitur merupakan salah satu faktor penting yang dibutuhkan dalam menentukan kelayakan penerima kredit untuk menghindari terjadi kredit macet. Dari permasalahan inilah muncul gagasan untuk membuat suatu aplikasi menggunakan metode Fuzzy Inference System Sugeno untuk menentukan status kriteria calon debitur berdasarkan penghasilan, pengeluaran, jumlah tanggungan, karakteristik, kedisiplinan. Tingkat akurasi yang dihasilkan dari implementasi metode Fuzzy Inference System Sugeno ini adalah sebesar 86,6% untuk kategori layak