Abstract
Demi menghasilkan daging sapi yang berkualitas salah satu faktor penting dalam pemeliharaan ternak sapi adalah menjaga kesehatan ternak agar tetap prima. Salah satu cara untuk memberikan pemahaman terhadap para peternak adalah dengan menggunakan sistem pakar. Sistem pakar adalah salah satu kecerdasan buatan yang mengadopsi pengetahuan pakar yang digunakan untuk memecahkan permasalahan yang biasanya hanya dapat dipecahkan oleh pakar dalam bidangnya. Sistem pakar dapat memungkinkan untuk memperluas jangkauan kerja pakar sehingga pengetahuan pakar dapat diperoleh dan dipakai dimana saja. Pada sistem pakar ini digunakan metode Naive Bayes sebagai metode inferensi untuk melakukan diagnosa penyakit. Jenis penyakit yang dapat dikenali sistem pakar adalah 11 jenis penyakit sedangkan gejala yang dapat dikenali sistem pakar adalah 20 jenis gejala. Hasil pengujian akurasi terhadap 26 data kasus uji menghasilkan tingkat kesesuaian persentase sebesar 96,15%.