Abstract
Distribusi merupakan aspek penting bagi perusahaan karena biaya distribusi mencapai 30 persen dari total biaya produksi. Biaya distribusi akan semakin meningkat seiring dengan perluasan area pemasaran produk. Meningkatnya biaya distribusi akan berdampak pada peningkatan harga jual produk, sehingga dapat mengurangi daya beli konsumen dan menyebabkan kerugian perusahaan. Perusahaan dengan area pemasaran produk yang luas menerapkan distribusi barang dua tahap untuk mengurangi biaya distribusi. Permasalahan yang ditimbulkan dari distribusi barang dua tahap adalah penentuan alokasi barang yang akan didistribusikan dan jalur distribusi yang optimal. Algoritma evolution strategies merupakan salah satu algoritma heuristic berdasarkan mekanisme evolusi biologis. Algoritma evolution strategies menghasilkan solusi terbaik dari ruang solusi yang luas, salah satunya untuk menyelesaian permasalahan optimasi distribusi barang dua tahap. Solusi direpresentasikan dengan representasi kromosom permutasi dengan dua segmen, dimana segmen pertama merepresentasikan distribusi tahap 1 dari produsen ke agen dan segmen kedua merepresentasikan distribusi tahap 2 dari agen ke sub agen. Teknik mutasi yang digunakan adalah exchange mutation dan metode seleksi adalah elitism selection dengan melibatkan parent dan offspring. Parameter terbaik yang dihasilkan adalah ukuran populasi 100, ukuran offspring 5μ, perbandingan mutasi segmen 20:30:50, dan jumlah generasi 50. Algoritma evolution strategies merupakan stochastic optimization algorithm, yaitu algoritma yang menggunakan bilangan random dalam pencarian solusinya. Sehingga pengujian yang dilakukan pada matriks data yang berbeda dengan menggunakan parameter ES yang sama menghasilkan rata-rata nilai fitness beragam.