Abstract
Lamanya proses keluar masuk area parkir menjadi kelemahan sistem perpakiran manual yang banyak terdapat di Indonesia. Hal ini mendorong penulis membuat sistem baru untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Sistem ini ditunjang dengan aplikasi identifikasi otomatis yang menggunakan RFID untuk pengenalan identitas pengendara dan pustaka DTK ANPR SDK untuk pengenalan plat nomor. Sistem ini juga menyediakan fitur sms gateway untuk informasi pengguna dan skenario sistem pembayaran yang lebih efisien. Sistem ini terbagi menjadi dua subsistem, yaitu subsistem gerbang parkir yang dijalankan secara simulasi dan subsistem administrasi. Pengembangan perangkat lunak ini menggunakan model waterfall dengan metode analisis OOAD yang dimodelkan dengan UML dan diimplementasikan dengan bahasa pemrograman Java. Pengujian sistem ini menggunakan metode pengujian validasi dari fungsional sistem dan pengujian performa dari analisis waktu kerja subsistem gerbang parkir. Pada hasil pengujian validasi, fungsionalitas sistem telah memenuhi kebutuhan dan memiliki tingkat akurasi kesuksesan minimal 93,3%. Sementara itu, pada pengujian performa didapatkan hasil jalannya subsistem gerbang parkir lebih cepat 1,15 detik dari sistem perparkiran secara manual.