Abstract
Pengelolaan Teknologi Informasi adalah suatu struktur dan proses yang saling berhubungan serta mengarahkan dan mengendalikan perusahaan dalam mencapai tujuan perusahaan, serta menyeimbangkan antara resiko dan manfaat dari teknologi informasi. Pengelolaan teknologi informasi dibutuhkan sebuah perusahaan diantaranya untuk meminimalisir kerugian akibat kehilangan data, kesalahan dalam pengambilan keputusan, resiko kebocoran data, penyalahgunaan komputer, kerugian akibat kesalahan proses perhitungan, dan tingginya nilai Teknologi Informasi. Salah satu model tata kelola yang ada adalah COBIT (Control Objectives for Information and Related Technology). Penelitian tata kelola teknologi informasi ini dilakukan pada IST Division TOTAL E&P Balikpapan (TEPI Balikpapan) menggunakan COBIT 4.1 Domain Acquire and Implement (AI) dan Domain Monitor and Evaluate (ME). Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi dan menganalisis tingkat kematangan (maturity level) dan kesadaran manajemen (management awareness). Perhitungan maturity level dan management awareness dilakukan dengan cara menganalisis kuesioner dan hasil observasi terhadap keadaan tata kelola teknologi informasi IST Division TEPI Balikpapan. Diketahui bahwa current maturity level Domain AI & ME berada pada level 3. Current maturity level tersebut akan dijadikan acuan pembuatan rekomendasi untuk peningkatan proses tata kelola teknologi informasi Domain AI & ME ke level 4. Untuk management awareness, 67%-74% menganggap penting dilakukannya tata kelola teknologi informasi. Rekomendasi yang dapat diberikan dari penelitian ini adalah beberapa kegiatan yang dapat dilakukan untuk masing-masing proses dan indikator keberhasilan proses tata kelola teknologi informasi. Salah satunya adalah pengontrolan penjadwalan pemeliharaan infrastruktur, dan indikator keberhasilannya adalah jumlah tindakan perbaikan akibat dilakukannya pengontrolan penjadwalan.