Abstract
Keselamatan dalam berkendara adalah aset yang sangat berharga bagi setiap penguna kendaraan bermotor baik itu beroda dua maupun beroda empat. Tujuan dari keselamatan ini adalah supaya tidak hanya bermanfaat bagi diri sendiri melainkan juga bagi orang lain. Oleh karena itu setiap pengguna kendaraan perlu memastikan keamanannya dalam berkendara. Untuk membantu mengurangi jumlah kecelakaan karena kelalaian pengemudi yang terlambat dalam melakukan pengereman maka dibutuhkan suatu sistem yang dapat membantu pengemudi dalam melakukan pengereman. Dalam penelitian ini akan di rancang dan implementasikan sistem pengereman yang akan bekerja secara otomatis dengan mendeteksi kecepatan dan jarak dari kendaraan. Dengan metode logika fuzzy sistem akan mampu menentukan mode pengereman yang akan digunakan oleh kendaraan. akan tersedia mode pengereman softbrake,mediumbrake,dan hardbrake. Ketiga mode ini akan bekerja sesuai dengan input jarak dan kecepatan oleh sensor. Penentuan jarak pengereman akan dilakukan dengan menggunakan perhitungan Thinking distance dan Stopping distance. Pada pengimplementasiannya sebuah mobil remote control akan digunakan sebagai bentuk prototipe penelitian ini.proses komputasi akan dilakukan oleh mikrokontroller yang berfungsi sebagai unit pemrosessan data.Dari hasil pengamatan oleh penulis sistem mampu berjalan sesuai dengan yang diharapkan.prototipe model pengereman otomatis ini mampu melakukan pengereman pada mode softbrake dengan hasil mobil berhenti pada rata-rata jarak 40,8 cm di depan kendaraan,pada mode mediumbrake mobil mampu berhenti pada rata-rata jarak 32,6 cm di depan kendaraan,dan pada mode hardbrake mobil mampu berhenti pada rata-rata jarak 15,8 cm di depan kendaraan,