Abstract
Bahasa Inggris merupakan bahasa yang berlaku secara universal. Di era modern sekarang ini, setiap orang dituntut untuk dapat menguasai bahasa Inggris. Ada beberapa hal yang sangat penting bagi setiap orang untuk mengasah kemampuan berbahasa Inggris. Salah satunya adalah pronunciation atau pengucapan. Pronunciation dianggap sulit oleh sebagian orang karena ada beberapa bunyi yang tidak ada dalam bahasa Indonesia. Ditambah lagi ada banyak kosakata dalam bahasa Inggris yang memiliki kemiripan pengucapan. Untuk mencari kata bahasa Inggris yang memiliki kemiripan pengucapan dapat digunakan beberapa algoritma salah satunya adalah algoritma Caverphone 2.0. Algoritma Caverphone 2.0 mengubah setiap kata menjadi kode fonetis sehingga dapat diketahui kata bahasa Inggris apa saja yang memiliki kemiripan pengucapan. Implementasi algoritma Caverphone 2.0 dalam kamus Inggris-Indonesia dapat membantu seseorang untuk mengasah kemampuan pronunciation bahasa Inggris mereka. Analisis kebutuhan dilakukan dengan menganalisis Use Case Diagram. Implementasi perancangan menggunakan bahasa pemrograman Java. Pengujian fungsionalitas terhadap 6 tindakan dalam use case diagram dengan metode black-box testing menunjukkan bahwa Aplikasi Kamus Inggris-Indonesia dengan algoritma Caverphone 2.0 ini telah memenuhi kebutuhan yang telah dijabarkan pada tahap analisis kebutuhan. Hasil pengujian ini menunjukkan bahwa kualitas hasil keluaran tertinggi Aplikasi Kamus Inggris-Indonesia menggunakan algoritma Caverphone 2.0 adalah sebesar 100%. Sedangkan kualitas hasil keluaran terendah pada Aplikasi Kamus Inggris-Indonesia menggunakan algoritma Caverphone 2.0 adalah 16,44%. Hasil pengujian untuk setiap jenis klasifikasi konsonan dapat dilihat pada bab pengujian.
