Abstract
Bank Mandiri cabang Tulungagung adalah salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang mempunyai kepentingan untuk memperoleh tenaga kerja yang baik. Perekrutan pegawai selalu dilakukan oleh perusahaan guna memilih pegawai yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Sistem seleksi penerimaan pegawai Mikro Kredit Sales (MKS) Bank Mandiri Tulungagung saat ini masih terbilang tidak efisien. Jumlah calon pegawai yang terlampau banyak menyebabkan penumpukan file-file pegawai, keterlambatan pengambilan keputusan, dan informasi hasil keputusan tes sering terlambat diumumkan. Untuk memenuhi proses seleksi penerimaan pegawai yang efektif dibutuhkan suatu sistem yang mampu menghasilkan keputusan yang cepat dan tepat. Sistem yang digunakan untuk seleksi penerimaan pegawai tersebut menerapkan metode Analytical Hierachy Process (AHP) yang digunakan untuk pembobotan kriteria dan metode Weighted Product (WP) yang digunakan untuk melakukan perangkingan alternatif dan pengambilan keputusan. Kriteria yang digunakan dalam proses penilaian kandidat dan perhitungan sistem meliputi kriteria Latar Belakang Diri, Motivational fit, Orientasi Layanan, Kemampuan intrapersonal, Orientasi prestasi, Kemampuan menjual, Kepercayaan diri, Dapat dipercaya, dan Etos kerja. Hasil pengujian akurasi yang didapatkan dari perbandingan antara keputusan hasil perhitungan Bank Mandiri dengan keputusan hasil perhitungan sistem memiliki tingkat akurasi sebesar 77,78%.
