Penentuan Komposisi Menu Makanan untuk Penderita Diabetes Mellitus Menggunakan Algoritma Genetika

Repositori Jurnal Mahasiswa PTIIK UB
© 2013 by Doro Jurnal
Volume 1 - Number 6
Year of Publication: 2013
Resthy Kushardiana, Muh Arif Rahman dan Achmad Ridok
Download Article

 


Abstract

Indonesia merupakan salah satu negara dengan jumlah penderita diabetes terbanyak di dunia. Sampai dengan tahun 2008, Departemen Kesehatan Republik Indonesia mencatat Indonesia sebagai peringkat ke-4 di dunia yaitu 5,6%. Pada penyakit Diabetes Mellitus, diet merupakan pengobatan paling mendasar yaitu dengan mengendalikan kadar gula darah melalui penekanan total kalori yang dimakan dan memperhatikan jumlah karbohidrat serta kombinasi dalam penyusunan menu makanannya. Penyusunan komposisi menu makanan termasuk dalam suatu permasalahan kombinatorik dan dapat diselesaikan dengan algoritma genetika. Sesuai struktur umum dari algoritma genetika, data bahan makanan dikombinasikan menjadi individu yang merupakan 1 kesatuan menu dalam sehari dan akan dievaluasi menggunakan sebuah fungsi evaluasi (fungsi fitness). Untuk mendapatkan variasi fitness individu maka akan dilakukan kombinasi nilai probabilitas crossover dan probabilitas mutasi. Dari hasil pengujian yang dilakukan, didapatkan bahwa nilai crossover yang terlalu rendah atau terlalu tinggi mengakibatkan fitness yang buruk. Sedangkan jumlah populasi dan generasi yang semakin tinggi, cenderung menghasilkan fitness yang baik. Dari beberapa hasil pengujian, dapat dihasilkan solusi lokal optimum dengan nilai fitness maksimum yaitu 1,0 sehingga sistem dikatakan dapat diimplementasikan untuk menghasilkan kombinasi menu dan berat makanan dalam sehari sesuai dengan kebutuhan kalori tubuh penderita Diabetes Mellitus.

Keywords

Algoritma Genetika, Diabetes Mellitus, menu makanan