Abstract
Promosi jabatan pada perusahanan, bertujuan untuk mengisi kekosongan jabatan dengan pegawai yang sesuai. Proses pemilihan pegawai dalam menentukan promosi jabatan di universitas Brawijaya yaitu dilakukan dengan kriteria tertentu. Proses pemilihan tersebut masih menggunakan cara manual sehingga membutuhkan waktu yang lama untuk mengolah data penilaian tersebut. Metode PROMETHEE yang digunakan dalam sistem pendukung keputusan dalam menentukan urutan prioritas pegawai. Pada proses penilaian ini menggunakan 5 pegawai sebagai contoh kasus perhitungan dengan metode PROMETHEE. Sistem menilai pegawai berdasarkan nilai kriteria dari masing-masing pegawai. Kriteria-kriteria yang dinilai adalah Kesetiaan, Prestasi Kerja, Tanggung Jawab, Ketaatan, Kejujuran, Kerjasama, Prakarsa, Kepemimpinan, Konsistensi, Emosi, Daya Juang, Adaptasi. Hasil perhitungan ini menggunakan PROMETHEE I karena ranking pada nilai leaving flow dan entering flow memunyai urutan yang sama. Pada PROMETHEE I, menghasilkan nilai yang tertinggi dari 5 pegawai yang dinilai adalah Pegawai B dengan nilai Leaving Flow 0.55 yang paling besar dari nilai lainnya dan Entering Flow 0.15 yang paling sedikit dari nilai lainnya. Pada pengujian sensitivitas hanya terdapat 3 kriteria yang sensitif terhadap perubahan prioritas alternatif di antaranya emosi, daya juang, dan adaptasi.Kriteria emosi, daya juang, dan adaptasi dikatakan sensitif karena pada prosentase -20% sampai +30% mengalami perubahan urutan nilai pegawai.
