Abstract
Pengajuan barang merupakan bagian dari rangkaian proses pengadaan barang. Proses pengajuan barang yang ada saat ini masih belum menggunakan aplikasi khusus. Masalah yang ditimbulkan karena tidak mempunyai aplikasi khusus tersebut antara lain pertama pemohon harus datang sendiri ke ketua program untuk menyerahkan form dan surat pengajuan, kedua pemohon tidak mengetahui pengajuan yang dilakukan apakah sudah diproses atau belum, ketiga pengguna tidak bisa mengetahui informasi terbaru berkaitan pengajuan dan pengadaan. Sehingga penyusunan laporan secara umum masih belum teratur dan belum rapi. Untuk mengatasi masalah tersebut maka diperlukan sebuah sistem informasi yang dapat memudahkan pihak-pihak terkait dalam pengajuan barang yaitu pengiriman form pengajuan barang, disposisi surat untuk persetujuan dan dapat mengetahui status proses pengajuan barang. Sistem informasi yang akan dibangun dalam penelitian ini menggunakan pendekatan Enterprise Architecture Planning, dengan tujuan utama dari pendekatan ini adalah menyelaraskan antara struktur organisasi yang ada dengan memanfaatkan teknologi informasi. Hasil penelitian ini antara lain pertama menghasilkan cetak biru arsitektur data, aplikasi, dan teknologi, kedua hasil yang didapat dari pengujian blackbox dapat memenuhi proses bisnis yang dideskripsikan, dan ketiga hasil dari pengujian user acceptance test didapat pengguna setuju pada semua faktor, yaitu faktor kemudahan sebesar 91.43%, manfaat sebesar 75%, dan penerimaan sebesar78.57%.