Internet yang berkembang pesat dewasa ini mungkin tidak dapat dirasakan secara merata di daerah yang minim sinyal internet. Salah satu solusi dari permasalahan tersebut adalah dengan dikembangannya arsitektur Delay Tolerant Network (DTN). DTN mendukung operasi pada jaringan tanpa memperdulikan waktu tunda yang lama. Sehingga meskipun waktu tunda sampainya data dari sumber maupun tujuan memakan waktu berjam-jam namun data masih bisa sampai. Penelitian terkait aplikasi pada DTN pernah dilakukan pada penelitian sebelumnya. Kelemahan penelitian tersebut adalah baik request maupun respon yang dikirimkan berupa file text dengan ekstensi *.txt serta belum terdapat fitur untuk mengantisipasi request yang tidak terkirim ke server yang disebabkan oleh suatu hal, misalnya hilangnya bundle pada saat pengiriman melalui  DTN. Salah satu solusi yang dapat ditawarkan adalah dengan menggunakan web service dimana pengiriman request maupun respon akan berupa file JSON dan akan lebih terstruktur. Pengiriman data yang lebih terstruktur ini diharapkan dapat menjadi sebuah web service API bagi aplikasi berbasis web yang dijalankan di DTN. Dari pengujian yang dilakukan, client telah dapat melakukan request dimana data yang di-request disimpan dalam bentuk file JSON yang dikiirmkan melalui DTN, dan kemudian web service API dijalankan antara node terakhir DTN dengan server kemudian respon dari server disimpan dalam bentuk file JSON dan dikirimkan kembali ke client. Sistem yang dibuat dapat melakukan pengecekan apakah terdapat request yang tidak sampai ke server berdasarkan status pengirimannya. Apabila client tidak menerima respon dalam jangka waktu tertentu, maka akan dilakukan pengiriman ulang request secara otomatis.