Abstract
Suatu situs web memiliki kunjungan yang tinggi membuat web server mendapatkan peningkatan permintaan layanan yang membebani kinerja server. Pembagian beban kepada sekelompok server memberikan peningkatan pada kinerja layanan web server. Strategi penggunaan algoritma penjadwalan pada pembagi beban berdasarkan tcp/ip atau dispather harus disesuaikan dengan arsitektur server yang ada Pada penelitian ini membandingkan kinerja dan efisiensi algortima penjadwalan round robin, least connection, weighted round robin, dan weighted least connection pada pembagi beban berdasarkan TCP/IP yang diimplemntasikan pada web server. Penelitian yang dilakukan akan menganalisa algoritma penjadwalan yang paling sesuai dan efisien digunakan pada konfigurasi server yang digunakan dan service web yang dilayani. Berdasarkan penelitian ini, pada konfigurasi server yang sama penggunaan algoritma least connection memiliki peforma yang lebih baik pada 3000 request/detik dan 6000 request/detik akan tetapi memiliki peforma yang setara dengan round robin pada 9000 request /detik dengan layanan web dinamis, dan pada konfigurasi server berbeda weighted least connection memiliki peforma yang setara dengan algoritma least connection akan tetapi pembagian beban lebih adil terhadap tiap server.
