Abstract
Basis data terdistribusi adalah basis data yang secara logic terhubung dari kumpulan-kumpulan data yang digunakan bersama-sama namun secara fisik terbagi menjadi beberapa situs yang didistribusikan melalui suatu jaringan komputer. Query processing lebih sulit pada lingkungan terdistribusi daripada lingkungan terpusat karena terdapat banyak parameter yang mempengaruhi kinerja distributed query. Sehingga memungkinkan terdapat beberapa query equivalent atau alternatif dari query terdistribusi. Dari beberapa query equivalent yang ada dicari mana yang paling efisien khusunya dari segi biaya eksekusi sehingga dibutuhkan metode untuk menentukan query yang paling optimal. Metode Teacher learner based optimization (TLBO) diusulkan pada penelitian ini untuk melakukan perbandingan dari keseluruhan query equivalent yang ada sehingga dapat ditentukan query yang paling optimal. Dimana metode Teacher learner based optimization (TLBO) berdasar pada proses belajar mengajar yang dilakukan guru dan murid, sehingga terdapat dua fase pada metode ini yakni fase teacher dan fase learner. Dengan melakukan perhitungan biaya dari tiap query yang equivalent berdasar parameter yang dipilih selanjutnya hasil biaya dari setiap query equivalent diproses dengan metode Teacher learner based optimization (TLBO) dan menghasilkan pengoptimalan biaya menjadi lebih rendah dan menghasilkan query equivalent mana yang memiliki biaya yang paling optimal.