Penjurusan di tingkat SMA tidak selalu menjamin bahwa seorang siswa akan memilih bidang studi yang sama di Perguruan Tinggi. Faktor yang menjadi penentu pemilihan bidang studi masih didominasi oleh: referensi orangtua, tren terkini dan faktor teman. Tes bakat dan minat siswa sebelum memilih bidang studi penting dilakukan. Implementasi teknologi informasi yang sesuai yaitu sistem pakar dengan data bakat dan minat serta nilai akademik untuk membantu memilih bidang studi di Perguruan Tinggi. Perancangan perangkat lunak terdiri dari: analisis perangkat lunak dan perancangan. Analisis perangkat lunak membahas analisis kebutuhan data, identifikasi aktor dan diagram use case. Perancangan membahas diagram blok sistem pakar dan arsitektur sistem pakar. Implementasi perancangan menggunakan bahasa pemrograman Java dan basis data MySQL dengan metode Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solutions (TOPSIS). Pengujian yang dilakukan terdiri dari pengujian alat tes bakat dan minat, pengujian akurasi dan pengujian fungsional. Hasil pengujian menunjukkan bahwa akurasi alat tes bakat adalah 91,67% dan alat tes minat adalah 60%. Hasil pengujian akurasi yaitu sebesar 65,91%. Menurut pakar, hasil pengujian alat tes bakat, minat serta hasil pengujian akurasi sudah sesuai karena sudah lebih dari 50%. Pengujian fungsional menunjukkan bahwa keseluruhan fungsional bekerja dengan baik.