Abstract
Kantor Wilayah XYZ memiliki SAPP (Sistem Aplikasi Piutang dan Pengembalian) yaitu sebuah sistem tertib administrasi penetapan dan penagihan untuk menunjang data piutang yang valid dan reliable dimana sistem ini menggabungkan semua data dokumen sumber piutang (pabean dan cukai). Dalam pengelolaan teknologi informasi yang dilakukan terhadap sistem ini ditemukan beberapa kendala mendasar berupa data pada pusat data mengalami kesalahan pemasukan, serta infrastruktur teknologi informasi yang mengganggu aliran data yang masuk ke dalam sistem.
Pengukuran tingkat kematangan pada layanan SAPP dianalisis dengan melakukan wawancara, observasi serta kuesioner pada seksi informasi kepabeanan dan cukai. Dari hasil analisis diketahui tingkat kematangan saat ini berada pada skala 2,36 hingga 3,24 dari skala 0 hingga 5. Sedangkan tingkat kematangan yang diharapkan oleh seksi informasi berada pada skala 3 hingga 4 dari skala 0 hingga 5.
Dengan mengacu tingkat kematangan saat ini maka diberikan rekomendasi yang dapat membantu seksi informasi kepabeanan dan cukai dalam mencapai tingkat kematangan yang diinginkan. Adapun rekomendasi untuk seksi informasi antara lain dengan membuat unit atau departemen tertentu khusus teknologi informasi di Kantor Wilayah XYZ, membuat dokumentasi berupa manual prosedur baru setiap terjadi perubahan pada SAPP serta melakukan pengukuran dan pemantauan terhadap prosedur yang sudah ada sehingga apabila terjadi penyimpangan dapat ditanggulangi dengan cepat.
