Abstract
Ujian akhir sarjana adalah ujian terakhir berupa ujian skripsi atau ujian komprehensif yang wajib ditempuh mahasiswa sebagai syarat untuk mendapatkan gelar kesarjanaan. Ada beberapa batasan dan aspek yang mempengaruhi dalam penyusunan jadwal ujian komprehensif diantaranya yaitu dosen, ruangan dan waktu. Adanya batasan dalam penyusunan jadwal ujian komprehesif dapat menjadi permasalahan yang cukup rumit untuk diselesaikan secara manual sehingga dibutuhkan suatu sistem pendukung keputusan guna mempermudah proses penjadwalan ujian komprehensif. Studi kasus dalam penelitian ini adalah Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya. Penelitian ini mengimplementasikan metode Tabu Search pada sistem pendukung keputusan untuk menentukan penjadwalan ujian komprehensif. Hasil pengujian penerimaan pengguna (user acceptance) terhadap sistem yang telah dirancang menunjukkan pengguna cenderung setuju bahwa dengan menggunakan sistem pendukung keputusan penjadwalan ujian komprehensif dapat memberikan kemudahan dan manfaat, hal ini dapat diinterpretasikan bahwa sistem ini cenderung dapat diterima oleh pengguna.